KEBIJAKAN CUKAI

Tarif Cukai Naik, Produksi Rokok Turun 1,7 Persen pada November 2022

Dian Kurniati | Senin, 26 Desember 2022 | 16:00 WIB
Tarif Cukai Naik, Produksi Rokok Turun 1,7 Persen pada November 2022

Ilustrasi. Pekerja menunjukkan rokok Sigaret Kretek Tangan (SKT) di salah satu pabrik rokok di Kudus, Jawa Tengah, Jumat (4/11/2022). ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho/foc.

JAKARTA, DDTCNews – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat produksi sigaret atau rokok pada November 2022 mengalami penurunan sebesar 1,7%.

Berdasarkan Laporan APBN Kita edisi Desember 2022, penurunan produksi tercermin dari data pemesanan pita cukai oleh perusahaan rokok. Penurunan terjadi karena kebijakan kenaikan tarif cukai hasil tembakau atau rokok rata-rata tertimbang sebesar 12% pada tahun ini.

"Dengan demikian, kondisi ini masih sejalan dengan kebijakan untuk pembatasan konsumsi rokok," sebut Kemenkeu dalam Laporan APBN Kita, dikutip pada Senin (26/12/2022).

Baca Juga:
Seluruh K/L Diminta Usulkan Revisi Belanja Paling Lambat 14 Februari

Laporan APBN Kita menyatakan pemesanan pita cukai telah menurun secara bulanan seiring dengan kebijakan kenaikan tarif. Penurunan produksi rokok juga sejalan dengan fungsi cukai untuk membatasi konsumsi barang tertentu.

Produksi rokok pada November 2022 tercatat 28,1 miliar batang, turun 1,7% dari periode yang sama tahun lalu sebanyak 30,6 miliar batang. Pada 1-14 Desember 2022, produksi rokok tercatat 17,5 miliar batang, turun 1,9% dari 18,4 miliar batang.

“Hal itu utamanya disebabkan oleh penurunan produksi rokok dari pabrikan golongan 1 dan golongan 2,” sebut Kemenkeu dalam Laporan APBN Kita.

Baca Juga:
Hal-Hal yang Bakal Diteliti saat WP Ajukan Pengembalian Pendahuluan

Mengenai penerimaan, realisasi cukai hasil tembakau hingga November 2022 senilai Rp188,44 triliun atau tumbuh 17%. Pertumbuhan itu salah satunya dipengaruhi implementasi kebijakan kenaikan tarif cukai. Secara bulanan, realisasi penerimaan mencapai Rp17,9 triliun, turun tipis 0,1%.

"Meskipun mengalami peningkatan penerimaan, tetapi produksi batang rokok mengalami penurunan," jelas Kemenkeu.

Pada 2022, pemerintah memutuskan untuk menaikkan tarif cukai rokok rata-rata sebesar 12%. Dari kebijakan tersebut, produksi rokok ditargetkan turun hingga 3% dan affordability index ditargetkan naik dari sekitar 12% menjadi 13,78%. (rig)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 31 Januari 2025 | 09:30 WIB AMERIKA SERIKAT

AS Buka Opsi Batalkan Bea Masuk 25% Atas Impor dari Kanada dan Meksiko

Kamis, 30 Januari 2025 | 17:55 WIB PAJAK INTERNASIONAL

Penghindaran Pajak Lebih Rugikan Negara Berkembang daripada yang Maju

Kamis, 30 Januari 2025 | 10:51 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Bangun Sistem Pajak Berkeadilan, Civil Society Perlu Pahami Isu Pajak

BERITA PILIHAN
Jumat, 31 Januari 2025 | 11:17 WIB PENGADILAN PAJAK

Persiapan Persidangan di Pengadilan Pajak yang Wajib Pajak Perlu Tahu

Jumat, 31 Januari 2025 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Kriteria Entitas Dana Investasi yang Dikecualikan Pajak Minimum Global

Jumat, 31 Januari 2025 | 10:30 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

DPR Dukung Efisiensi Belanja Kementerian/Lembaga oleh Prabowo

Jumat, 31 Januari 2025 | 10:11 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPh Final 0,5% dan PTKP Rp500 Juta, Intervensi Pemerintah Dukung UMKM?

Jumat, 31 Januari 2025 | 09:30 WIB AMERIKA SERIKAT

AS Buka Opsi Batalkan Bea Masuk 25% Atas Impor dari Kanada dan Meksiko

Jumat, 31 Januari 2025 | 09:15 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Pahami Perincian Penelitian Bukti Potong Atas WP Restitusi Dipercepat

Jumat, 31 Januari 2025 | 08:30 WIB KOTA MEDAN

Kini Ada Opsen, Medan Mulai Aktif Tagih Pajak Kendaraan Bermotor

Kamis, 30 Januari 2025 | 18:00 WIB TIPS PAJAK

Cara Ajukan Pembebasan PBB-P2 bagi Pensiunan PNS di DKI Jakarta

Kamis, 30 Januari 2025 | 17:55 WIB PAJAK INTERNASIONAL

Penghindaran Pajak Lebih Rugikan Negara Berkembang daripada yang Maju

Kamis, 30 Januari 2025 | 16:00 WIB PROVINSI JAWA BARAT

Dedi Mulyadi Ingin Pakai 100% Pajak Kendaraan untuk Pembangunan Jalan