JAKARTA, DDTCNews – Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menegaskan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) beserta seluruh jajaran akan mendukung penuh upaya pemberantasan korupsi.
Hal itu diungkapkannya dalam Konferensi Nasional Pemberantasan Korupsi tahun 2016 yang diselenggarakan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Acara tersebut dibuka dan diresmikan secara langsung oleh Presiden Joko Widodo.
“Pekerjaan yang telah dilakukan oleh Kemenkeu, KPK, Polri dan Kejaksaan dalam memerangi korupsi akan terus dilakukan dan dikoordinasikan dengan baik, agar kita memiliki kredibilitas dan pada akhirnya akan mendapatkan manfaat dari para institusi publik yang memiliki peran yang sangat penting,” kata Menkeu saat konferensi pers yang berlangsung di Balai Kartini, Jakarta, Kamis (01/12).
Menkeu menjelaskan sebagai Bendahara Umum Negara, ada kewenangan dalam ranah penerimaan negara baik pajak maupun bukan pajak.
“Kalau dari sisi penerimaan negara baik pajak maupun bukan pajak, kita mengidentifikasi berbagai macam kerawanan. Oleh karena itu kita akan melakukan langkah-langkah untuk memperkuat kembali reformasi di DJP dan DJBC serta memperbaiki dari sisi PNBP,” jelas Menkeu.
Saat ini, lanjut Menkeu, tengah dirumuskan pembentukan tim reformasi untuk perbaikan dari sisi penerimaan negara tersebut.
“Partisipasi dari para stakeholder untuk bisa ikut mendukung dan mengawasi dan tentu juga bisa memberikan dukungan bagi semua tim kami, untuk bisa memperbaiki dari sisi penerimaan negara,” pungkasnya. (Amu)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.