Sengketa dengan Jepang, Rusia Tawarkan Fasilitas Bebas Pajak di Kuril

MOSCOW, DDTCNews - Pemerintah Rusia menawarkan fasilitas pajak khusus bagi investor asing yang berpartisipasi dalam pembangunan Kepulauan Kuril yang terletak di bagian timur negara ini.

Wakil Perdana Menteri (PM) Rusia Yury Trutnev mengatakan penawaran investasi disampaikan kepada pelaku usaha asal Korea Selatan. Pemerintah membuka pintu investasi asing untuk pengembangan kawasan kepulauan yang menjadi objek sengketa wilayah dengan Jepang.

"Investor akan memiliki lebih banyak peluang untuk melakukan bisnis dan meluncurkan proyek baru. Kami mengundang Korsel untuk berpartisipasi dalam pengembangan Kepulauan Kuril," katanya dikutip pada Kamis (9/12/2021).

Penawaran investasi tersebut disampaikan wakil PM Trutnev saat pertemuan daring dengan menteri ekonomi dan keuangan Korsel Hong Nam-ki. Menurutnya, Pemerintah Rusia akan memberikan banyak fasilitas fiskal bagi investor yang masuk ke Kepulauan Kuril.

Salah satunya adalah membentuk rezim pajak khusus bagi pelaku usaha di Kepulauan Kuril. Melalui pembentukan kawasan ekonomi khusus tersebut akan mempercepat pengembangan wilayah di sisi timur jauh Rusia.

"Akan akan jenis baru pengaturan preferensial dengan rezim pajak khusus yang akan berlaku untuk Kepulauan Kuril," terangnya.

Seperti diketahui, Kepulauan Kuril menjadi objek sengketa wilayah antara Rusia dan Jepang. Terdapat 4 pulau yang diklaim oleh Rusia dan Jepang.

Pemerintah Jepang juga tidak sepakat dengan konsep zona bebas pajak yang diusulkan Pemerintah Rusia atas Kepulauan Kuril. (sap)