HASIL OPERASI DJBC

Ribuan Miras dan Rokok Ilegal Dimusnahkan

Redaksi DDTCNews | Senin, 17 Oktober 2016 | 17:29 WIB
Ribuan Miras dan Rokok Ilegal Dimusnahkan

TANJUNG BALAI, DDTCNews – Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai (KPPBC) Tanjung Balai Karimun, Kepulauan Riau memusnahkan lebih dari rokok dan ratusan botol minuman keras yang merupakan hasil operasi selama tahun 2016 ini.

Kepala KPPBC Tanjung Balai Karimun Bernhard Sibarani mengatakan selain rokok dan minuman keras, Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) juga memusnahkan 6 karung pakaian bekas, 15 kardus pakaian baru dan beberapa barang lainnya.

“Perkiraan selurh nilai barang mencapai Rp497 juta. Sementara, potensi kerugian negara yang timbul sebesar Rp372 juta,” tuturnya baru-baru ini.

Baca Juga:
Gandeng Satpol PP DKI, Bea Cukai Amankan Jutaan Rokok Ilegal

Menurut Bernhard, DJBC memusnahkan barang-barang yang berasal penindakan 29 kasus ini dengan cara dibakar dan digilas menggunakan alat berat hingga tidak memiliki nilai ekonomis lagi.

Dia menegaskan seperti dikutip laman DJBC, selama ini otoritas bea dan cukai terus berkomitmen mengamankan penerimaan negara sekaligus melindungi masyarakat dari peredaran barang ilegal.

“Secara imateril, kerugian yang timbul adalah terganggunya kesehatan dan moral masyarakat,” tambahnya.

Baca Juga:
Terkendala Saat Gunakan CEISA 4.0, DJBC Bagikan Tips agar Lancar

Sebagai informasi, KPPBC Pekanbaru juga berhasil menggagalkan penyelundupan bawang merah sebanyak 31,9 ton yang berasal dari Malaysia beberapa waktu lalu.

Negara diperkirakan mengalami kerugian sebesar Rp130 juta atas penyelundupan itu. Saat ini petugas masih memeriksa pengemudi truk yang mengangkut bawang merah tersebut. (Gfa)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Sabtu, 19 Oktober 2024 | 15:30 WIB BEA CUKAI JAKARTA

Gandeng Satpol PP DKI, Bea Cukai Amankan Jutaan Rokok Ilegal

Kamis, 17 Oktober 2024 | 15:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Terkendala Saat Gunakan CEISA 4.0, DJBC Bagikan Tips agar Lancar

Rabu, 16 Oktober 2024 | 19:00 WIB BEA CUKAI KUDUS

Sebuah Bangunan Digerebek, Bea Cukai Temukan Timbunan Rokok Polos

Rabu, 16 Oktober 2024 | 15:30 WIB PENGAWASAN KEPABEANAN DAN CUKAI

Gandeng TNI AD, Bea Cukai Ingin Kegiatan Pengawasan Lebih Optimal

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN