PEREKONOMIAN INDONESIA

Potensi Zakat Besar, Sri Mulyani: Indonesia Negara Paling Dermawan

Dian Kurniati | Rabu, 17 November 2021 | 15:00 WIB
Potensi Zakat Besar, Sri Mulyani: Indonesia Negara Paling Dermawan

Menteri Keuangan Sri Mulyani. (tangkapan layar)

JAKARTA, DDTCNews - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut Indonesia sebagai negara paling dermawan di dunia sehingga mampu pengumpulan zakat dalam nominal besar.

Sri Mulyani mengatakan potensi pengumpulan zakat berpotensi terus bertambah setiap tahun. Menurutnya, predikat negara paling dermawan juga tercermin dari World Giving Index (WGI) yang menempatkan Indonesia pada posisi pertama.

"Laporan World Giving Index 2021 menempatkan Indonesia pada posisi pertama dalam hal kesadaran sosial dan kedermawanan masyarakat," katanya dalam Opening Ceremony AICIF 2021, Rabu (17/11/2021).

Baca Juga:
Dokumen yang Dilampirkan saat Pemberitahuan Perpanjangan SPT Tahunan

Sri Mulyani mengatakan pengumpulan zakat pada 2020 tercatat mencapai Rp12,7 triliun. Adapun pada tahun ini, pengumpulan zakat diperkirakan mencapai Rp17,3 triliun.

Dia menyebut pengumpulan zakat tidak hanya dilakukan secara konvensional. Pasalnya pada 2020, ada sekitar Rp90 miliar zakat yang dikumpulkan melalui platform digital.

Saat ini, pemerintah telah mengatur zakat dapat dijadikan sebagai pengurang penghasilan bruto. Ketentuan itu berlaku jika zakat dibayarkan melalui badan atau lembaga amil zakat yang dibentuk atau disahkan pemerintah.

Baca Juga:
Nanti Ada Coretax, Masih Perlu Ajukan Sertifikat Elektronik?

Nantinya, wajib pajak juga harus melampirkan bukti pembayaran zakat pada SPT tahunan.

Sri Mulyani menambahkan pasar keuangan syariah terus tumbuh dan berkembang, termasuk selama pandemi Covid-19. Bahkan pada level mikro, ada sekitar 4.500 baitul maal wa tamwil (BMT) atau koperasi syariah yang tersebar di berbagai wilayah.

Menurutnya, jumlah BMT tersebut juga menjadi yang terbesar di dunia. BMT dinilai ikut berkontribusi mendorong pemulihan ekonomi masyarakat dari pandemi Covid-19, dengan fokus area perdesaan.

Baca Juga:
Kunjungi Alamat WP Badan, AR Bahas Laporan Keuangan dalam SPT Tahunan

Di sisi lain, pemerintah juga terus berinovasi mencari alternatif sumber pembiayaan dengan menerbitkan green sukuk untuk menangani perubahan iklim. Sepanjang semester I/2021, pemerintah menerbitkan green susuk senilai US$700 juta, sehingga total green susuk yang telah diterbitkan di pasar global sejak 2018 mencapai US$3,5 miliar.

"Di pasar keuangan syariah global, Indonesia adalah kontributor utama yang menerbitkan sukuk di pasar internasional. Kontribusi Indonesia adalah 23,11% dari penerbitan global," ujar Sri Mulyani. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Rabu, 25 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dokumen yang Dilampirkan saat Pemberitahuan Perpanjangan SPT Tahunan

Selasa, 24 Desember 2024 | 16:00 WIB CORETAX SYSTEM

Nanti Ada Coretax, Masih Perlu Ajukan Sertifikat Elektronik?

Senin, 23 Desember 2024 | 19:00 WIB KPP PRATAMA BADUNG UTARA

Kunjungi Alamat WP Badan, AR Bahas Laporan Keuangan dalam SPT Tahunan

Senin, 23 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Ketentuan Perpanjangan Batas Pelaporan SPT Tahunan sesuai PMK 81/2024

BERITA PILIHAN
Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:30 WIB PMK 94/2023

Pemerikaan Pajak oleh DJP terhadap Kontraktor Migas, Apa Saja?

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dokumen yang Dilampirkan saat Pemberitahuan Perpanjangan SPT Tahunan

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:37 WIB KURS PAJAK 25 DESEMBER 2024 - 31 DESEMBER 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah terhadap Mayoritas Mata Uang Mitra

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:30 WIB THAILAND

Negara Tetangga Ini Bakal Bebaskan Hutan Mangrove dari Pajak

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:00 WIB LAYANAN PAJAK

Kantor Pajak Telepon 141.370 WP Sepanjang 2023, Kamu Termasuk?

Rabu, 25 Desember 2024 | 08:30 WIB KPP PRATAMA BADUNG SELATAN

Kantor Pajak Minta WP Tenang Kalau Didatangi Petugas, Ini Alasannya