PROVINSI JAWA TIMUR

Peserta Pemutihan PKB & BBN Membludak 10 Kali Lipat

Redaksi DDTCNews | Jumat, 02 Desember 2016 | 10:30 WIB
Peserta Pemutihan PKB & BBN Membludak 10 Kali Lipat

SURABAYA, DDTCNews – Ratusan wajib pajak terus berdatangan memadati kantor Samsat Surabaya termasuk mobil Samsat keliling. Hal ini dikarenakan masa pemutihan denda pajak kendaraan bermotor (PKB) dan penggratisan bea balik nama (BBN) akan segera berakhir pada Sabtu (3/12).

Kepala Administrasi Kantor Pelayanan Samsat Surabaya Timur (Manyar) Jugi Kristianto menuturkan ada lonjakan hingga sepuluh kali lipat dalam program yang dilaksanakan kali ini. Hingga pukul 12.00, Kamis (1/12) tercatat sebanyak 397 wajib pajak mengajukan pembebasan BBN.

“Kalau sudah begini, AC kami dinginkan dan kami kasih minum biar tidak panas pikirannya. Sebisa mungkin kami sediakan kursi ekstra. Namun, antrean tetap membeludak,” ujarnya.

Baca Juga:
Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Program pemutihan ini hampir setiap tahun digelar oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim di bawah Gubernur Jatim Soekarwo. Namun ada kecenderungan bahwa warga Jatim selalu membanjiri Samsat pada saat injury time.

Untuk tahun ini, seperti dilansir dalam surya.co.id, Pemprov Jatim baru memberikan layanan BBN gratis untuk mobil pribadi, karena sebelumnya BBN gratis hanya diberikan untuk motor dan mobil plat kuning saja.

Secara terpisah, Multazam warga Rungkut Surabaya mengatakan dirinya rela antre demi pemutihan PKB dan BBN gratis. Tidak hanya Multazam, banyak pula warga Surabaya yang nekat menembus hujan saat dilayani mobil samsat keliling.

“Belum tentu besok saya ada waktu. Wis kadung antre tidak apa-apa kehujanan," ucap Multazam. (Amu)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 10:00 WIB KOTA PONTIANAK

Semarakkan HUT ke-253, Pemda Adakan Program Pemutihan Denda PBB-P2

Senin, 21 Oktober 2024 | 11:00 WIB KOTA BALIKPAPAN

Apresiasi Pembayar Pajak, Pemkot Beri Hadiah Sepeda Motor hingga Umrah

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:45 WIB KABINET MERAH PUTIH

Tak Lagi Dikoordinasikan oleh Menko Ekonomi, Kemenkeu Beri Penjelasan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kenaikan Tarif PPN Perlu Diikuti dengan Transparansi Belanja