KEBIJAKAN PEMERINTAH

Percepat Layanan Bea Cukai, Sri Mulyani Ingin Bangun Infrastruktur Ini

Dian Kurniati | Kamis, 19 Mei 2022 | 09:30 WIB
Percepat Layanan Bea Cukai, Sri Mulyani Ingin Bangun Infrastruktur Ini

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/POOL/rwa.

JAKARTA, DDTCNews - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan keinginannya untuk membangun infrastruktur digital yang andal untuk mendukung pelayanan di bidang kepabeanan dan cukai.

Menteri keuangan menjelaskan digitalisasi menjadi salah satu upaya yang dapat mengubah kegiatan ekonomi dunia. Menurutnya, Ditjen Bea Cukai (DJBC) perlu menyesuaikan dan bisa merangkul konsep digital di banyak bidang pekerjaan.

"Kita perlu membangun infrastruktur digital yang andal. Pemerintah berperan sangat penting dalam investasi di bidang perdagangan dan infrastruktur digital, termasuk digital customs," katanya dalam konferensi bersama delegasi World Customs Organization (WCO), Rabu (18/05/2022).

Baca Juga:
Catat! Pengkreditan Pajak Masukan yang Ditagih dengan SKP Tak Berubah

Sri Mulyani menuturkan peningkatan aktivitas online selama pandemi telah membantu mempercepat transformasi digital. Dengan digitalisasi, penerapan otomatisasi proses bisnis di bidang kepabeanan dan cukai dapat meminimalisasi duplikasi prosedur dan human error sehingga layanan yang diberikan lebih cepat dan efisien.

Dia pun mendukung kebijakan WCO yang menempatkan inovasi dan teknologi sebagai elemen penting di era digital seperti saat ini. Untuk itu, pengembangan model bisnis dan tata kelola digital di bidang kepabeanan dan cukai Indonesia juga akan terus berjalan.

Di sisi lain, Sri Mulyani menilai tata kelola data yang baik sangat penting guna membantu pemerintah dalam merumuskan kebijakan, termasuk di bidang kepabeanan dan cukai. Dengan pengelolaan data, pola peningkatan efisiensi proses pengambilan keputusan akan terbentuk.

Baca Juga:
Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

"Ini sangat kritis dan langkah yang tepat untuk memulai percepatan transformasi digital yang perlu dibarengi dengan penguatan dan pembangunan ekosistem data," ujarnya.

WCO sebelumnya telah menganugerahkan WCO Certificate of Merits kepada DJBC pada Hari Pabean Internasional 2022. Anugerah itu diberikan karena DJBC berkontribusi dalam meningkatkan transformasi digital yang mempermudah proses kepabeanan. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:30 WIB THAILAND

Negara Tetangga Ini Bakal Bebaskan Hutan Mangrove dari Pajak

BERITA PILIHAN
Rabu, 25 Desember 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah akan Salurkan KUR Rp300 Triliun Tahun Depan

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:30 WIB PSAK 201

Item-Item dalam Laporan Posisi Keuangan Berdasarkan PSAK 201

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:30 WIB PMK 94/2023

Pemerikaan Pajak oleh DJP terhadap Kontraktor Migas, Apa Saja?

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dokumen yang Dilampirkan saat Pemberitahuan Perpanjangan SPT Tahunan

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:37 WIB KURS PAJAK 25 DESEMBER 2024 - 31 DESEMBER 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah terhadap Mayoritas Mata Uang Mitra