PEMBIAYAAN APBN 2017

Pemerintah akan Jual Sukuk Global Lebih dari US$2 Miliar

Redaksi DDTCNews | Kamis, 23 Maret 2017 | 15:28 WIB
Pemerintah akan Jual Sukuk Global Lebih dari US$2 Miliar

JAKARTA, DDTCNews – Pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan akan kembali menjual obligasi syariah atau sukuk ke pasar global tahun ini. Rencananya sukuk global itu akan dirilis Maret ini.

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan pemerintah kini tengah mempersiapkan segala keperluannya. Adapun terkait besarannya, tak jauh berbeda dengan tahun lalu.

"Mungkin penjualan itu akan lebih besar dari US$2 miliar," ujarnya di Jakarta Convention Center, Kamis (23/2).

Baca Juga:
Kemenkeu Era Prabowo Tak Lagi Masuk di Bawah Koordinasi Menko Ekonomi

Tahun lalu, pemerintah menerbitkan sukuk senilai US$2,5 miliar, yang terdiri atas sukuk lima tahun sebesar US$750 juta dan sukuk 10 tahun sebesar US$1,75 miliar.

Investor terbesar sukuk berjangka lima tahun dan sepuluh tahun berasal dari negara-negara Timur Tengah, Singapura, Hong Kong, dan Korea Selatan.

Penjualan sukuk merupakan salah satu opsi agar pemerintah mendapatkan dana segar untuk keperluan pembiayaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). (Amu)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 11:45 WIB PERPRES 139/2024

Kemenkeu Era Prabowo Tak Lagi Masuk di Bawah Koordinasi Menko Ekonomi

Selasa, 22 Oktober 2024 | 09:30 WIB KABINET MERAH PUTIH

Kembali Dilantik Jadi Menkeu, Begini Pesan Sri Mulyani kepada Jajaran

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:15 WIB KABINET MERAH PUTIH

Anggito: Belum Ada Pembagian Tugas yang Formal Antar Wamenkeu

Senin, 21 Oktober 2024 | 09:15 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Wajah-Wajah Lama Masih Isi Tim Ekonomi Prabowo-Gibran

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN