CANBERRA, DDTCNews – Bos pajak senior di Australia Michael Cranston akan menghadapi pengadilan lantaran diduga terlibat dalam kasus penipuan pajak yang dilakukan oleh anak-anaknya. Kedua anak Cranston juga ditangkap dan didakwa karena telah melakukan penipuan pajak sebesar AU$165 juta atau sekitar Rp1.631 miliar.
Wakil Komisaris Australian Federal Police (AFP) Leanne Close mengatakan Wakil Komisaris Kantor Perpajakan Australia (ATO) Michael Cranston akan menghadapi hukuman lima tahun penjara jika terbukti bersalah lantaran menyalahgunakan posisinya sebagai pejabat publik dengan memberikan informasi rahasia kepada anaknya.
“Sepuluh orang tersangka, termasuk anak Cranston yakni Adam Cranston dan Lauren Anne Cranston juga ditangkap secara mendadak pada Rabu malam (17/5). 27 rumah dan bisnis digerebek di Sydney dan 6 surat penangkapan berikutnya dilaksanakan pada Kamis (18/5),” jelasnya.
AFP menuduh Adam Cranston telah meminta ayahnya untuk mengakses informasi atas namanya. Skema yang digunakan oleh Adam yaitu dengan menawarkan layanan kepada klien yang membutuhkan jasa atas kewajiban perpajakannya.
Pembayaran atas jasa tersebut kemudian disalurkan ke perusahaan-perusahaan yang dijalankan oleh konspirator, yang kemudian penghasilan tersebut digunakan untuk mendanai gaya hidup mewahnya yang disalurkan dalam bentuk kendaraan mewah, properti dan investasi.
“Dalam dua hari terakhir kami telah menyita aset berupa 25 mobil, 18 rumah, 12 sepeda motor, pesawat terbang, senjata api, perhiasan, karya seni, vintage anggur, dan lebih dari 100 rekening bank dan rekening saham,” ungkap Close.
Perdana Menteri Malcolm Turnbull mengatakan seperti dilansir dalam seattletimes.com, operasi polisi ini menunjukkan bahwa hukum di Australia menjunjung tinggi keadilan. Sekali pun memiliki jabatan tinggi di pemerintahan, apabila bersalah akan tetap dikenakan sanksi tegas. (Amu)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.