SURVEI KONSUMEN BI

Optimisme Konsumen Soal Ekonomi RI Menurun

Redaksi DDTCNews | Jumat, 06 April 2018 | 15:04 WIB
Optimisme Konsumen Soal Ekonomi RI Menurun

JAKARTA, DDTCNews - Bank Indonesia merilis hasil survei terkait optimisme konsumen domestik pada kondisi ekonomi nasional. Hasilnya terjadi penurunan optimisme dari Februari 2018.

Survei Konsumen BI menyebutkan optimisme konsumen menurun pada Maret 2018 dibanding Februari 2018 karena dipicu menurunnya keyakinan konsumen terhadap ketersediaan lapangan kerja.

Indeks Lapangan Kerja merupakan salah satu parameter persepsi konsumen dari Indeks Kondisi Ekonomi Saat ini yang turun dua poin menjadi 110,2. Sedangkan Indeks Kondisi Ekonomi Saat ini merupakan bagian dari Indeks Keyakinan Konsumen yang pada Maret 2018 turun menjadi 121,6 poin, lebih rendah dibanding Februari 2018 sebesar 122,5 poin.

Baca Juga:
BI Ungkap Dampak Tarif PPN 12 Persen Terhadap Inflasi ‘Tidak Besar’

Seperti yang diketahui, indeks ketersediaan lapangan kerja menurun menjadi 96,1 poin di Maret 2018 dibanding Februari 2018 yang sebesar 100 poin, tulis laporan Survei Konsumen edisi Maret yang diumumkan BI pada Kamis (5/4).

"Survei Konsumen BI mengindikasikan optimsime konsumen menurun dibandingkan bulan sebelumnya. Melemahnya Indeks Kondisi Ekonomi saat ini disebabkan oleh penurunan seluruh komponen pembentuknya, dengan penurunan terbesar pada Indeks Ketersediaan Lapangan Kerja," tulis BI dalam hasil surveinya.

Dalam Indeks Ketersediaan Lapangan Kerja, penurunan terjadi pada hampir seluruh tingkat pendidikan konsumen, di mana penurunan terdalam pada kelompok responden yang berpendidikan SLTA dan berusia 51-60 tahun. Merujuk diagram Survei Konsumen BI, dengan beradanya indeks ketersediaan lapangan kerja di level 96,1 poin, berarti persepsi konsumen adalah pesimistis terhadap peluang lapangan kerja.

Baca Juga:
Jaga Daya Beli Saat PPN Naik, BI Diminta Turunkan Suku Bunga Acuan

Namun, hal ini diprediksi tidak akan berlangsung lama karena lebih pada meningkatnya tekanan harga jelang Ramadan dan Idul Fitri. Selain itu, prospek BI kedepannya akan ada perbaikan dari catatan triwulan pertama 2018.

"Tekanan harga dalam 6 bulan mendatang diperkirakan menurun didukung oleh persepsi konsumen terhadap meningkatnya pasokan barang," terang BI.

Survei Konsumen dilakukan setiap bulan oleh bank sentral. Sasaran survei ini mengarah terhadap 4.600 rumah tangga di 18 kota besar di Indonesia. (Amu)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 19 Desember 2024 | 09:43 WIB KEBIJAKAN MONETER

BI Ungkap Dampak Tarif PPN 12 Persen Terhadap Inflasi ‘Tidak Besar’

Kamis, 05 Desember 2024 | 09:30 WIB KEBIJAKAN MONETER

Jaga Daya Beli Saat PPN Naik, BI Diminta Turunkan Suku Bunga Acuan

Sabtu, 30 November 2024 | 13:30 WIB KEBIJAKAN FISKAL

Prabowo: Indonesia Disegani karena Tidak Pernah Gagal Bayar Utang

Rabu, 20 November 2024 | 17:45 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

AS Bakal Kenakan Bea Masuk Tinggi dan Potong Pajak, Ini Kata BI

BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 14:30 WIB KPP PRATAMA BENGKULU SATU

Mobil Rp200 Juta Disita KPP, Bakal Dilelang Kalau Utang Tak Dilunasi

Kamis, 26 Desember 2024 | 14:00 WIB KILAS BALIK 2024

Februari 2024: Wajib Pajak Bereaksi karena Potongan PPh 21 Lebih Besar

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:30 WIB CORETAX SYSTEM

Jelang Coretax Diterapkan, PKP Bakal Perlu Bikin Sertel Baru

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:00 WIB PROVINSI JAWA TIMUR

Opsen Berlaku 2025, Pemprov Turunkan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan

Kamis, 26 Desember 2024 | 12:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

PKP Risiko Rendah Diterbitkan SKPKB, Kena Sanksi Kenaikan atau Bunga?

Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?