ISRAEL

Negara Ini Naikkan Tarif Pajak Atas BBM

Redaksi DDTCNews | Kamis, 03 November 2016 | 10:59 WIB
Negara Ini Naikkan Tarif Pajak Atas BBM

JERUSALEM, DDTCNews – Israel menjadi negara kelima tertinggi yang menerapkan tarif pajak bahan bakar minyak (BBM) bersama Belanda, Italia, Finlandia, dan Yunani. Dalam 4 tahun terakhir, tarif pajak atas BBM naik hingga 10%.

Dalam kajian sebuah institusi energi dan lingkungan di Israel, tarif pajak BBM naik dari 55% menjadi 65% (per liter) dalam 4 tahun terakhir. Dengan begitu, harga satu liter BBM di Israel kini diperkirakan menjadi NIS3,90 (Rp13.349).

“Tingginya tarif pajak atas BBM ini adalah upaya pemerintah menambah penerimaan negara, dalam setahun saja penerimaan pajak dari BBM menyumbang NIS13 miliar (Rp 44 triliun),” ungkap pernyataan resmi dari institusi tersebut, Senin (1/11).

Baca Juga:
Pengecer Boleh Jualan Lagi, UMKM Dijamin Tetap Dapat Pasokan Elpiji

Dari hasil kajian institusi ini pun ditemukan rata-rata setoran pajak dari kebutuhan energi satu rumah tangga bisa mencapai NIS850 (Rp2,9 juta) dengan rincian dari cukai bahan bakar sebesar NIS620 (Rp2,1 juta), dari pajak pertambahan nilai (PPN) bahan bakar sebesar NIS180 (Rp613.137), dan tagihan sebesar listrik NIS50 (Rp170.316).

Sementara itu, mulai hari ini harga maksimum bahan bakar yang mengandung oktan 95 per liternya naik dari NIS0,14 (Rp47 ribu) menjadi NIS6,03 (Rp20.640), setelah disesuaikan dengan susulan kenaikan harga minyak global.

Seperti dilansir dalam globes.co, kenaikan harga minyak global memiliki dampak yang cukup besar di Israel, sehingga pemerintah menetapkan tarif pajak yang tinggi untuk harga BBM. (Gfa)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Rabu, 05 Februari 2025 | 14:30 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pengecer Boleh Jualan Lagi, UMKM Dijamin Tetap Dapat Pasokan Elpiji

Senin, 03 Februari 2025 | 16:21 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Inflasi Januari Cuma 0,76 Persen, Diskon Listrik Jadi Penyebab

Senin, 03 Februari 2025 | 15:21 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Ada Titipan Pesan dari Gibran ke Bahlil Soal Elpiji 3 Kg, Apa Isinya?

Selasa, 28 Januari 2025 | 11:30 WIB KEBIJAKAN ENERGI

Berupaya Pangkas Impor BBM, RI Optimalkan Kilang Minyak Domestik

BERITA PILIHAN
Rabu, 05 Februari 2025 | 14:30 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pengecer Boleh Jualan Lagi, UMKM Dijamin Tetap Dapat Pasokan Elpiji

Rabu, 05 Februari 2025 | 14:11 WIB KONSULTASI CORETAX

Kendala NIK Tidak Valid di Coretax DJP, Bagaimana Cara Mengatasinya?

Rabu, 05 Februari 2025 | 14:00 WIB AMERIKA SERIKAT

Trump Tunda Bea Masuk 25 Persen untuk Produk Asal Kanada dan Meksiko

Rabu, 05 Februari 2025 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Selain Belanja Online, CN Dipakai untuk Barang Jamaah Haji dan Hadiah

Rabu, 05 Februari 2025 | 12:07 WIB PERTUMBUHAN EKONOMI 2024

Mobilitas Penduduk Meningkat, Konsumsi Rumah Tangga 2024 Tumbuh 4,94%

Rabu, 05 Februari 2025 | 11:25 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

BPS Umumkan Ekonomi Indonesia 2024 Tumbuh 5,03 Persen