KINERJA PEREKONOMIAN

Menaker Sebut Bangkitnya Wisata Bali Bisa Tekan Angka Pengangguran

Redaksi DDTCNews | Senin, 14 November 2022 | 15:55 WIB
Menaker Sebut Bangkitnya Wisata Bali Bisa Tekan Angka Pengangguran

Sejumlah wisatawan bermain 'rolling donut watersport' saat melintas di Teluk Benoa, Denpasar, Bali, Minggu (13/11/2022). Menurut data dari Dinas Pariwisata Bali, menjelang pelaksanaan KTT G20 pada 15-16 November, jumlah wisatawan mancanegara ke Bali pada Januari-Agustus 2022 secara kumulatif naik 2.080 persen jika dibandingkan dengan periode Januari hingga Agustus 2021 yang hanya sebanyak 43 kunjungan. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/wsj.

DENPASAR, DDTCNews - Pertumbuhan pariwisata di Bali diyakini bisa menekan jumlah pengangguran. Sektor pariwisata Bali memang tengah bangkit seiring dengan pulihnya ekonomi dan geliat penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G-20 pekan ini.

Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menyebutkan digelarnya KTT G-20 di Bali menjadi bukti bahwa Indonesia sangat siap kembali menerima wisatawan mancanegara.

"Dengan tumbuhnya wisatawan maka pengangguran kita tekan, kemudian teman-teman yang sempat dirumahkan, bahkan PHK saat Covid-19, bisa bekerja kembali," kata menaker saat menghadiri dialog dengan FSP Parekraf KSPSI, dikutip Senin (14/11/2022).

Baca Juga:
Pakai NPWP 9990000000999000, Bupot Tak Ter-Prepopulated ke SPT Tahunan

Pariwisata memang menjadi salah satu sektor usaha yang paling terdampak pandemi. Bali sendiri menjadi salah satu daerah yang dampaknya paling terasa. Dampak dari pandemi Covid-19 terlihat pada penurunan kunjungan wisatawan luar negeri dan dalam negeri ke Bali.

"Sektor pariwisata memang sektor yang terdampak ketika pandemi Covid-19, tetapi dengan pemerintah pusat yang selalu menempatkan Bali sebagai tempat pertemuan, perekonomian di sektor pariwisata yang ada di Bali ini dapat bangkit lagi," ucap Ida.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat tingkat pengangguran terbuka pada Agustus 2022 sebesar 5,86%

Baca Juga:
Angka PDB Nominal Dirilis, Ketahuan Tax Ratio RI 2024 Hanya 10,08%!

Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan terdapat 8,42 juta orang yang menganggur dari 143,72 juta angkatan kerja. Menurutnya, penduduk bekerja mengalami peningkatan sebanyak 4,25 juta orang sedangkan pengangguran turun sebanyak 680.000 orang

Margo mengatakan tingkat pengangguran terbuka pada Agustus 2022 yang sebesar 5,86% sudah mengalami penurunan dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, mencapai 6,49%. Namun, angka tersebut naik 0,03 persen-poin dibandingkan dengan Februari 2022.

Pengangguran terbesar terjadi di perkotaan, yakni 7,74%, lebih tinggi 2 kali pengangguran di daerah perdesaan yang sebesar 3,43%. Tingkat pengangguran menurut daerah tempat tinggal telah menunjukkan penurunan dibandingkan Agustus 2021 maupun Februari 2022. (sap)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 06 Februari 2025 | 08:55 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Pakai NPWP 9990000000999000, Bupot Tak Ter-Prepopulated ke SPT Tahunan

Rabu, 05 Februari 2025 | 12:07 WIB PERTUMBUHAN EKONOMI 2024

Mobilitas Penduduk Meningkat, Konsumsi Rumah Tangga 2024 Tumbuh 4,94%

Rabu, 05 Februari 2025 | 11:25 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

BPS Umumkan Ekonomi Indonesia 2024 Tumbuh 5,03 Persen

BERITA PILIHAN
Jumat, 07 Februari 2025 | 16:00 WIB PMK 11/2025

PMK Omnibus Terbit, Tarif PPN Kegiatan Membangun Sendiri Tetap 2,2%

Jumat, 07 Februari 2025 | 15:07 WIB FOUNDER DDTC DANNY SEPTRIADI

‘Praktik Terbaik dalam Restitusi PPN adalah Immediate Refund System’

Jumat, 07 Februari 2025 | 12:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

DEN: Kebijakan Bea Masuk Trump Jadi Peluang Investasi Bagi Indonesia

Jumat, 07 Februari 2025 | 11:30 WIB KEPATUHAN PAJAK

Ditjen Pajak Masih Terima 57.540 SPT Tahunan 2024 secara Manual

Jumat, 07 Februari 2025 | 11:15 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Daftar Role Akses pada Coretax DJP