PEREKONOMIAN INDONESIA

Masuki Kuartal III/2022, Kemenkeu Prediksi Kinerja Ekonomi Makin Kuat

Dian Kurniati | Senin, 08 Agustus 2022 | 15:45 WIB
Masuki Kuartal III/2022, Kemenkeu Prediksi Kinerja Ekonomi Makin Kuat

Kendaraan melintas dengan latar belakang gedung bertingkat di Jakarta, Senin (8/8/2022). Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat ekonomi Indonesia triwulan II-2022 terhadap triwulan II-2021 tumbuh sebesar 5,44 persen (y-on-y). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/aww.
 

JAKARTA, DDTCNews - Kementerian Keuangan memperkirakan kinerja ekonomi pada kuartal III/2022 akan lebih kuat dibandingkan dengan kuartal sebelumnya yang tumbuh 5,44%.

Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kemenkeu Febrio Kacaribu mengatakan kinerja ekonomi pada kuartal III/2022 akan melanjutkan tren pemulihan yang terjadi sejak tahun lalu. Menurutnya, catatan positif juga telah terlihat pada kinerja ekonomi pada bulan pertama kuartal III/2022.

"Dari data-data yang ada, kita melihat pertumbuhan ekonomi di kuartal III malah lebih baik lagi dari kuartal II," katanya, Senin (8/8/2022).

Baca Juga:
BKF: Ekonomi 2025 Tetap Bakal Tumbuh di Atas 5% Meski PPN Jadi 12%

Febrio mengatakan pemerintah akan terus mewaspadai berbagai ketidakpastian yang membayangi pemulihan ekonomi nasional. Meski tren pemulihan cukup kuat, perubahan-perusahaan tetap dapat terjadi, bahkan dalam hitungan hari.

Dia mencontohkannya dengan harga minyak kelapa sawit mentah (crude palm oil/CPO) yang sudah turun US$100 per barel hanya dalam waktu sepekan. Oleh karena itu, dinamika global harus selalu diwaspadai agar dampaknya bagi perekonomian nasional dapat minimal.

Secara umum, Febrio menyebut perekonomian Indonesia telah berada pada level seperti sebelum pandemi Covid-19. Selain itu, berbagai komponen ekonomi juga masih berpeluang untuk tumbuh tinggi.

Baca Juga:
Soal Daya Saing RI saat Tarif PPN Jadi 12 Persen, Ini Kata Kepala BKF

Misalnya soal konsumsi rumah tangga, pemerintah akan berupaya menjaganya mengingat perannya yang besar dalam perekonomian. Hal itu salah satunya dilakukan dengan menambah alokasi subsidi agar dampak kenaikan harga minyak dunia tidak berdampak pada masyarakat.

"Pertumbuhan ekonomi di tengah ketidakpastian, kita punya alasan optimistis namun tetap waspada. Di 2022 ini, dengan angka sejauh ini nampaknya bisa 5,1%-5,4% dari PDB-nya dan cenderung di batas atasnya untuk angka yang sudah kita lihat sejauh ini," ujarnya. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Senin, 23 Desember 2024 | 09:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Jasa Layanan QRIS Kena PPN 12%, Pembeli Tak Kena Beban Pajak Tambahan

Minggu, 22 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

BKF: Ekonomi 2025 Tetap Bakal Tumbuh di Atas 5% Meski PPN Jadi 12%

Minggu, 22 Desember 2024 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Soal Daya Saing RI saat Tarif PPN Jadi 12 Persen, Ini Kata Kepala BKF

Sabtu, 21 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN INVESTASI

Tumbuhkan Ekonomi 8 Persen, RI Butuh Investasi Rp13.000 Triliun

BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 13:00 WIB PROVINSI JAWA TIMUR

Opsen Berlaku 2025, Pemprov Turunkan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan

Kamis, 26 Desember 2024 | 12:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

PKP Risiko Rendah Diterbitkan SKPKB, Kena Sanksi Kenaikan atau Bunga?

Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:45 WIB BERITA PAJAK HARI INI

PPN 12 Persen, Pemerintah Ingin Rakyat Lebih Luas Ikut Bayar Pajak

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:30 WIB KOTA BATAM

Ada Pemutihan, Pemkot Berhasil Cairkan Piutang Pajak Rp30 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Bagaimana Cara Peroleh Diskon 50 Persen Listrik Januari-Februari 2025?