LELANG KENDARAAN

Lelang Eksekusi Pajak, Toyota Alphard Dibanderol Mulai Rp145 juta

Redaksi DDTCNews | Senin, 02 November 2020 | 14:45 WIB
Lelang Eksekusi Pajak, Toyota Alphard Dibanderol Mulai Rp145 juta

KPP SETIABUDI TIGA-1 (satu) unit Mobil Toyota Alphard 2.4 2WDAT, Tahun 2007, No. Pol. Z 1346 UT. (foto: lelang.go.id)

JAKARTA, DDTCNews – Dua unit vertikal Ditjen Pajak (DJP) di wilayah DKI Jakarta akan menggelar lelang tiga mobil sitaan pajak melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jakarta IV.

Lelang mobil hasil eksekusi pajak pertama datang dari KPP Pratama Setiabudi Tiga. Objek lelang adalah satu unit mobil Toyota Alphard lansiran 2007 dengan nomor polisi Z 1346 UT. Nilai lelang dibuka mulai Rp145 juta dan wajib menyetorkan uang jaminan sebesar Rp29 juta.

Pelaksanaan lelang dilakukan tertutup di laman lelang.go.id. Batas akhir penyampaian penawaran objek lelang pada 19 November 2020 pukul 11.00 WIB. Untuk informasi lebih lanjut, seksi penagihan KPP Pratama Setiabudi Tiga bisa dihubungi melalui WhatsApp dengan nomor 082190744654.

Baca Juga:
DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

"Obyek dilelang dalam kondisi apa adanya, calon peserta diharapkan telah melihat dan mengetahui objek yang akan ditawarkan," tulis pengumuman KPP Pratama Setiabudi Tiga, dikutip Senin (2/11/2020).

Selanjutnya, KPP Pratama Kebayoran Baru Satu melelang dua mobil hasil eksekusi pajak. Objek lelang pertama adalah Chevrolet Captiva warna putih transmisi otomatis lansiran 2013. Mobil dengan nomor polisi B 1310 SIC dilelang mulai Rp120 juta.

Bagi yang berminat, wajib menyetorkan uang jaminan sebesar Rp24 juta paling lambat 22 November 2020. Proses lelang dilakukan secara elektronik dan tertutup dengan batas akhir penawaran pada 23 November 2020 pukul 11.00 WIB.

Baca Juga:
Kenaikan Tarif PPN Perlu Diikuti dengan Transparansi Belanja

Objek lelang kedua adalah satu unit mobil Chevrolet Captiva warna hitam dengan transmisi otomatis. Mobil lansiran 2013 dengan nomor polisi B 1508 SIC ini mulai dilelang pada angka Rp120 juta. Seperti halnya objek lelang pertama uang jaminan untuk mobil ini dipatok sebesar Rp24 juta.

“Batas akhir penyetoran uang jaminan pada 23 November 2020 dan batas akhir penawaran disampaikan pada 24 November 2020 pukul 11.00 WIB,” sebut KPP Pratama Kebayoran Baru Satu dalam pengumumannya.

Kedua objek lelang berada di KPP Kebayoran Baru Satu, Gedung KRT Radjiman Wedyodiningrat Jakarta Selatan. Untuk informasi lebih lanjut dalam menghubungi seksi penagihan KPP Pratama Kebayoran Baru Satu pada saluran telepon 021-22775100. (rig)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kenaikan Tarif PPN Perlu Diikuti dengan Transparansi Belanja

Selasa, 22 Oktober 2024 | 11:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Anggota DPR Ini Minta Prabowo Kaji Ulang Kenaikan PPN Jadi 12 Persen

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN