KOTA TOMOHON

Kunjungan Wajib Pajak Meningkat, DJP Ingatkan Lapor SPT Lebih Awal

Redaksi DDTCNews | Selasa, 02 Februari 2021 | 17:58 WIB
Kunjungan Wajib Pajak Meningkat, DJP Ingatkan Lapor SPT Lebih Awal

Ilustrasi. 

TOMOHON, DDTCNews – Kunjungan wajib pajak ke Kantor Penyuluhan, Pelayanan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Tomohon mengalami peningkatan hingga pekan ketiga Januari 2021. Kondisi ini dimanfaatkan otoritas untuk mengingatkan kewajiban pelaporan SPT Tahunan.

Kepala KP2KP Tomohon Binsar Nicolaidos mengatakan para wajib pajak yang datang ingin mendapatkan berbagai pelayanan secara langsung, mulai dari pembuatan kode billing, konsultasi, hingga pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT).

Kondisi tersebut menjadi momentum untuk mengingatkan wajib pajak di kota Tomohon agar segera melaporkan SPT Tahunan lebih awal. Hal itu untuk mencegah keterlambatan pelaporan SPT Tahunan yang berujung pada pengenaan sanksi.

Baca Juga:
Coretax DJP Bakal Batasi Pelaporan SPT Tahunan Berbentuk Kertas

“Setiap wajib pajak yang mendapatkan layanan di loket TPT (tempat pelayanan terpadu) selalu kami imbau untuk segera melakukan pelaporan SPT Tahunan karena itu merupakan kewajiban seluruh warga negara yang mempunyai NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak),” kata Binsar, dikutip dari laman resmi Ditjen Pajak (DJP), Selasa (2/2/2021).

Sesuai dengan ketentuan, untuk keterlambatan pelaporan SPT tahunan PPh orang pribadi, denda dipatok senilai Rp100.000. Untuk SPT tahunan PPh badan dipatok Rp1 juta. Simak ‘Mengingatkan, Jangan Telat Lapor SPT! Ini Perincian Sanksi Dendanya’.

Selain layanan tatap muka di TPT, sambungnya, KP2KP Tomohon juga telah menyediakan layanan konsultasi daring atau online bagi wajib pajak yang ingin melakukan pelaporan SPT melalui e-filing DJP Online.

Baca Juga:
Coretax: Wajib Pajak Berhak untuk Tidak Memakai Data Prepopulated

Binsar mengatakan KP2KP Tomohon juga memperketat penerapan protokol kesehatan kepada wajib pajak yang datang langsung ke TPT. Setiap wajib pajak yang datang harus mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, mencuci tangan, dan mengukur suhu tubuh sebelum masuk ke dalam kantor.

“Tidak lupa juga untuk selalu menjaga jarak. Hal ini dilakukan untuk mengurangi penyebaran virus di tengah pandemi saat ini,” imbuhnya. (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 18 Oktober 2024 | 16:00 WIB CORETAX SYSTEM

Coretax DJP Bakal Batasi Pelaporan SPT Tahunan Berbentuk Kertas

Jumat, 18 Oktober 2024 | 09:30 WIB CORETAX SYSTEM

Coretax: Wajib Pajak Berhak untuk Tidak Memakai Data Prepopulated

Senin, 14 Oktober 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Tax Ratio 1 Dekade Presiden Jokowi

Jumat, 11 Oktober 2024 | 18:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

Punya NPWP Pribadi, Begini Pelaporan SPT Tahunan Perseroan Perorangan

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN