EKONOMI DIGITAL

Jokowi Ingin Proyek Palapa Ring Segera Rampung

Awwaliatul Mukarromah | Jumat, 30 September 2016 | 06:31 WIB
Jokowi Ingin Proyek Palapa Ring Segera Rampung Presiden Jokowi saat memberikan sambutan dalam peresmian Proyek Jaringan Sehat Optik Palapa Ring Tengah dan Timur di Istana Negara, Jakarta, Kamis (29/9) sore. (Foto: Setkab)

JAKARTA, DDTCNews – Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin agar proyek Palapa Ring yang akan membangun ketersediaan layanan jaringan serat optik yang menghubungkan seluruh kabupaten/kota di Indonesia bisa segera selesai.

Menurut Presiden jika proyek itu tidak cepat selesau, Indonesia akan tertinggal jauh. Apalagi, peluang digital ekonomi Indonesia sangat besar sekali. Pada 2020, lanjut Presiden, diperkirakan sampai US$130 miliar.

“Berapa triliun itu. Berapa ribu triliun,” kata Presiden Jokowi saat memberikan sambutan pada Peresmian Financial Close, Proyek Jaringan Sehat Optik Palapa Ring Tengah dan Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Proyek Jaringan Serat Optik Palapa Ring Timur dengan PT. Palapa Timur Telematika, di Istana Negara, Jakarta, Kamis (29/9) sore.

Baca Juga:
Catat! PMK 81/2024 Ubah Aturan Mata Uang dalam Penyetoran PPN PMSE

Untuk itu, Presiden Jokowi meminta agar semuanya harus disiapkan secara cepat, sehingga Indonesia nanti punya retail dan logistik platform sendiri, yang betul-betul bisa head to head, bisa bersaing dengan dengan negara lain. Kalau tidak disiapkan, Presiden mengaku tidak bisa membayangkan, karena Indonesia memiliki 17 ribu pulau yang terbentang luas.

Sebaliknya, tambahnya, begitu jaringan serat optik ini siap, semuanya logistic platform-nya siap dan retail platform-nya siap, maka industri-industri kecil, produk-produk di desa, produk di pulau-pulau terpencil, produk-produk petani, produk-produk nelayan, itu bisa disatukan.

“Inilah yang nanti mempersatukan kita,” tutur Presiden seraya menekankan, bahwa konektivitas itu bukan hanya tol laut, bukan hanya pelabuhan, jalan tol, tapi tol informasi ini juga sangat diperlukan untuk jangkauan ke depan.

Baca Juga:
DJP Tunjuk Amazon Jepang Hingga Huawei Jadi Pemungut PPN PMSE

“ Inilah persiapan yang selalu terus saya dorong, agar cepat, agar cepat, agar cepat. Ndak bisa tidak. Harus,” sambung Presiden.

Presiden juga mengajak semua pihak membayangkan mungkin 15, 20 tahun yang akan datang, mal-mal ini akan tergerus. Negara lain juga mulai hilang, menurut Presiden hanya tinggal 30% dan orang sudah tidak mau ke mal lagi.

“Hati-hati kita masih punya 2, mal dan, mal, toko, pasar. Ini harus dibuat peta jalannya, road map ke depan, mereka ini mau dibawa ke mana. Harus disiapkan dari sekarang. Visi ke depan harus kita lihat sekarang ini,” tuturnya.

Baca Juga:
Langganan Platform Streaming Musik, Kena PPN atau Pajak Hiburan?

Menurut Presiden, seperti dikutip dari laman resmi Setkab, ini menjadi pekerjaan besar yang harus disiapkan sekarang. Untuk itu, Presiden sangat menghargai, tanda tangan kontrak atas financial close proyek Palapa Ring itu.

“Saya hanya ingin menyampaikan, secepat-cepatnya itu diselesaikan, secepat-cepatnya kita bisa gunakan untuk bangsa, negara, dan rakyat Indonesia,” pungkas Presiden. (Amu)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 03 Januari 2025 | 08:47 WIB PMK 81/2024

Catat! PMK 81/2024 Ubah Aturan Mata Uang dalam Penyetoran PPN PMSE

Kamis, 12 Desember 2024 | 17:55 WIB KEBIJAKAN PAJAK

DJP Tunjuk Amazon Jepang Hingga Huawei Jadi Pemungut PPN PMSE

Jumat, 18 Oktober 2024 | 15:30 WIB SERBA-SERBI PAJAK

Langganan Platform Streaming Musik, Kena PPN atau Pajak Hiburan?

Jumat, 18 Oktober 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Kinerja Penegakan Hukum Ditjen Pajak selama 1 Dekade Terakhir

BERITA PILIHAN
Jumat, 03 Januari 2025 | 20:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Efek Tarif 12%, PPN Penyerahan Emas Perhiasan Naik Per 1 Januari 2025

Jumat, 03 Januari 2025 | 19:00 WIB PER-25/BC/2024

DJBC Bentuk Agen Fasilitas Kepabeanan, Apa Saja Fungsinya?

Jumat, 03 Januari 2025 | 18:30 WIB PROVINSI JAWA TENGAH

Opsen Berlaku 2025, Pemprov Ringankan Pokok Pajak Kendaraan dan BBNKB

Jumat, 03 Januari 2025 | 18:00 WIB RESUME PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI

Sengketa Bea Keluar atas Koreksi Nilai Ekspor CPO

Jumat, 03 Januari 2025 | 17:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

DJP Jamin Kelebihan Pungut PPN Bakal Dikembalikan

Jumat, 03 Januari 2025 | 16:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Bea Cukai Terbitkan Aturan Tata Laksana Pengelolaan AEO

Jumat, 03 Januari 2025 | 16:00 WIB CORETAX SYSTEM

Masuk 2025, PKP Tak Perlu Lagi Minta Nomor Seri Faktur Pajak ke DJP

Jumat, 03 Januari 2025 | 15:51 WIB MAHKAMAH KONSTITUSI

MK Tolak Gugatan, Pajak Hiburan 40-75 Persen Dipastikan Tetap Berlaku

Jumat, 03 Januari 2025 | 15:43 WIB DDTC EXECUTIVE INTERNSHIP PROGRAM

Mahasiswa FIA UI Bagikan Pengalaman Ikut Internship di DDTC, Yuk Simak

Jumat, 03 Januari 2025 | 15:35 WIB PENGAMPUNAN PAJAK

Pemerintah Mulai Siapkan Program Pengampunan Pajak