Ilustrasi.
DUBLIN, DDTCNews - Irlandia memberikan insentif kredit pajak khusus bagi perusahaan video game yang melakukan pengembangan video game di negara tersebut.
Insentif yang dimaksud berupa kredit pajak sebesar 32% dari biaya pengembangan video game dengan nilai fasilitas kredit pajak senilai €25 juta atau Rp410,5 miliar per proyek pengembangan video game.
"Saat ini, Irlandia termasuk negara-negara yang terdapat dalam industri perfilman, televisi, dan animasi. Saya percaya insentif kredit pajak akan berperan besar dalam mereplikasi kesuksesan tersebut pada sektor video game," ujar Menteri Keuangan Irlandia Paschal Donohoe, dikutip Kamis (8/12/2022).
Adapun biaya yang turut diperhitungkan untuk menentukan besaran fasilitas kredit pajak antara lain biaya gaji pegawai, produksi, testing, hak cipta, software, hingga pembayaran pada subkontraktor saat proses pengembangan video game.
Menteri Pariwisata dan Kebudayaan Irlandia Catherine Martin mengatakan insentif bagi perusahaan video game diperlukan untuk meningkatkan investasi dan menciptakan lapangan kerja.
"Insentif kredit pajak akan mendorong developer luar negeri untuk merelokasikan usahanya di Irlandia. Insentif akan membantu penciptaan lapangan kerja pada sektor industri kreatif dan digital di India," ujar Martin.
Tak hanya meningkatkan investasi dan penciptaan lapangan kerja, kredit pajak juga diharapkan dapat mendorong perusahaan mengembangkan video game yang mempromosikan budaya Irlandia dan Eropa.
Perusahaan video game yang hendak memanfaatkan insentif ini nantinya perlu mengajukan permohonan kepada Kementerian Pariwisata dan Budaya Irlandia untuk memperoleh cultural certificate. Hanya pengembangan video game yang lolos dari proses sertifikasi kebudayaan yang nantinya memperoleh insentif kredit pajak. (sap)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.