PROVINSI JAWA TENGAH

Genjot Setoran Pajak Akhir Tahun, Tim PKK Dilibatkan

Redaksi DDTCNews | Senin, 07 Desember 2020 | 16:51 WIB
Genjot Setoran Pajak Akhir Tahun, Tim PKK Dilibatkan

Ilustrasi. 

SEMARANG, DDTCNews – Pemprov Jawa Tengah (Jateng) terus mengoptimalkan setoran pajak daerah menjelang akhir 2020. Salah satu cara yang ditempuh adalah bekerja sama dengan Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK).

Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jateng Tavip Supriyanto mengatakan TP PKK di Jateng pada 2019 mampu mengumpulkan penerimaan pajak kendaraan bermotor (PKB) senilai 1,5 miliar. Jumlah setoran tersebut berasal dari 4.349 objek kendaraan yang terdaftar di Jateng.

"Partisipasi Tim Penggerak PKK dalam kegiatan sosialisasi untuk kesadaran masyarakat membayar pajak kendaraan sangat baik," katanya, seperti dilansir Pemprov Jateng dalam laman resminya, Senin (7/12/2020).

Baca Juga:
Kini Ada Opsen, Medan Mulai Aktif Tagih Pajak Kendaraan Bermotor

Tahun ini, TP PKK kembali dilibatkan untuk meningkatkan kesadaran pajak masyarakat pada 2020. Menurutnya, penetrasi kegiatan sosialisasi tidak hanya pada tingkat ibu kota provinsi, tapi menyebar pada level kabupaten/kota, kecamatan, hingga tingkat rating TP PKK.

TP PKK, sambungnya, merupakan salah satu elemen penting yang berperan untuk mengamankan penerimaan pajak, khususnya PKB di Jateng. Peran TP PKK memberikan dampak positif bagi setoran PKB yang setiap tahunnya berkontribusi sebesar 39% terhadap total setoran pendapatan asli daerah (PAD).

TP PKK juga mempunyai bekal kerja berbasis data untuk mengukur kepatuhan pajak daerah sampai tingkat desa. Salah satu hasilnya adalah alasan ketidakpatuhan masyarakat terkait dengan pembayaran PKB. Sebanyak 34% masyarakat tidak membayar pajak karena tidak memiliki uang.

Baca Juga:
Dedi Mulyadi Ingin Pakai 100% Pajak Kendaraan untuk Pembangunan Jalan

Kemudian, sekitar 26% mengaku alpa atau lupa membayar pajak kendaraannya. Sebanyak 14% masyarakat Jateng mengaku sibuk sehingga tidak sempat membayar pajak, 4,1% mengaku kendaraan sudah dijual, dan 4% mengaku kendaraannya dalam proses gadai.

"Kami berharap kerja sama ini dapat berlangsung terus dan berjalan dengan baik karena TP PKK memiliki struktur organisasi yang berjalan baik dan memiliki anggota sampai di tingkat desa se-Jawa Tengah," ungkap Tavip.

Sementara, Wakil Ketua I TP PKK Provinsi Jawa Tengah Nawal Arafah Yasin menyampaikan gerakan PKK merupakan upaya memandirikan masyarakat dan bertujuan meningkatkan kesejahteraan keluarga.

Baca Juga:
9 Jenis Pajak Daerah yang Dipungut Pemkot Tarakan beserta Tarifnya

Untuk tahun ini, TP PKK memperluas kerja sama yang semula hanya 6 kabupaten dan akan ditambah 12 kabupaten/ kota. TP PKK masing-masing daerah mendapat 2.000 lembar surat pemberitahuan pajak.

"Gerakan PKK juga mempunyai tujuan meningkatkan kesadaran hukum. Untuk itu, kerja sama ini untuk mendukung misi memperkokoh birokrasi provinsi dengan kabupaten/ kota," imbuhnya. (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 31 Januari 2025 | 08:30 WIB KOTA MEDAN

Kini Ada Opsen, Medan Mulai Aktif Tagih Pajak Kendaraan Bermotor

Kamis, 30 Januari 2025 | 16:00 WIB PROVINSI JAWA BARAT

Dedi Mulyadi Ingin Pakai 100% Pajak Kendaraan untuk Pembangunan Jalan

Kamis, 30 Januari 2025 | 11:11 WIB INFOGRAFIS PAJAK

9 Jenis Pajak Daerah yang Dipungut Pemkot Tarakan beserta Tarifnya

BERITA PILIHAN
Jumat, 31 Januari 2025 | 09:30 WIB AMERIKA SERIKAT

AS Buka Opsi Batalkan Bea Masuk 25% Atas Impor dari Kanada dan Meksiko

Jumat, 31 Januari 2025 | 09:15 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Pahami Perincian Penelitian Bukti Potong Atas WP Restitusi Dipercepat

Jumat, 31 Januari 2025 | 08:30 WIB KOTA MEDAN

Kini Ada Opsen, Medan Mulai Aktif Tagih Pajak Kendaraan Bermotor

Kamis, 30 Januari 2025 | 18:00 WIB TIPS PAJAK

Cara Ajukan Pembebasan PBB-P2 bagi Pensiunan PNS di DKI Jakarta

Kamis, 30 Januari 2025 | 17:55 WIB PAJAK INTERNASIONAL

Penghindaran Pajak Lebih Rugikan Negara Berkembang daripada yang Maju

Kamis, 30 Januari 2025 | 16:00 WIB PROVINSI JAWA BARAT

Dedi Mulyadi Ingin Pakai 100% Pajak Kendaraan untuk Pembangunan Jalan

Kamis, 30 Januari 2025 | 15:11 WIB KONSULTASI CORETAX

Istri Pilih ‘Hanya Registrasi’ di Coretax, Perlu Lapor SPT Sendiri?

Kamis, 30 Januari 2025 | 15:00 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Ada Fasilitas KITE, Menko Airlangga Ingin Daya Saing UMKM Meningkat

Kamis, 30 Januari 2025 | 14:30 WIB PERATURAN PAJAK

Ketentuan Terbaru Soal Penghapusan Piutang Pajak, Dowload di Sini!

Kamis, 30 Januari 2025 | 13:55 WIB PENG-1/PJ/2025

DJP Perbarui Daftar Negara Tujuan Pertukaran Data Keuangan Otomatis