TAIWAN

Gaji Karyawan Rp9,6 Juta per Bulan Bebas Pajak

Redaksi DDTCNews | Jumat, 21 April 2017 | 11:15 WIB
Gaji Karyawan Rp9,6 Juta per Bulan Bebas Pajak

TAIPEI, DDTCNews – Baru-baru ini Kementerian Keuangan Taiwan memutuskan mulai tahun ini wajib pajak dengan penghasilan NT$22.000 atau sekitar Rp9,6 juta per bulan akan dibebaskan dari pembayaran pajak penghasilan (PPh) orang pribadi.

Berdasarkan pernyataan dari Kementerian Keuangan Taiwan pembebasan pajak penghasilan tersebut diberikan lantaran semakin banyaknya jumlah pekerja kerah putih di Taiwan yang mayoritas hanya menerima penghasilan sebesar NT$22.000 per bulan.

“Penghasilan yang tergolong rendah tersebut dinilai hampir tidak cukup untuk menutupi pengeluaran mereka apalagi menghemat uang untuk melakukan investasi di masa depan,” ungkap pernyataan dari Kementerian Keuangan Taiwan, Minggu (16/4).

Baca Juga:
RI Kenakan Lagi BMAD Produk Canai Lantaian Asal China, Korea, Taiwan

Adapun untuk pengurangan bagi wajib pajak orang pribadi akan tetap sama tahun ini, yaitu pengurangan standar untuk wajib pajak orang pribadi sebesar NT$90.000 atau Rp39,5 juta, pembebasan pajak bagi warga asing sebesar NT$88.000 atau Rp38,7 juta dan pengurangan pajak atas gaji sebesar NT$128.000 atau Rp56,3 juta.

Kementerian Keuangan menambahkan ambang batas akan diajukan bagi wajib pajak yang berpenghasilan tahunan sebesar NT$300.000 atau sekitar Rp132 juta pada 2016 dan memiliki tanggungan keluarga.

“Banyak warga yang mengeluh lantaran penghasilan yang diterimanya tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, khususnya untuk membiayai tempat tinggal. Saat ini, harga sewa tempat tinggal rata-rata sebesar NT$10.000, jumlah tersebut hampir separuh dari gaji yang mereka terima,” ungkap pernyataan Kementerian Keuangan Taiwan.

Baca Juga:
Genjot Investasi, AS Bakal Hapus Pajak Berganda Perusahaan Taiwan

Di bawah peraturan baru ini, nantinya orang asing yang telah berada di Taiwan selama lebih dari 183 hari, namun berpenghasilan kurang dari NT$22.000 per bulan juga akan memenuhi syarat untuk mendapatkan pembebasan pajak sesuai dengan peraturan Perpajakan.

Kebijakan yang diusung oleh pemerintah Taiwan ini, seperti dilansir dalam taiwannews.com, bertujuan untuk mendorong perusahaan agar membayar gaji bulanan sebesar NT$22.000 kepada pekerja dengan status lulusan baru dari universitas. (Amu)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 08 Oktober 2024 | 17:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

RI Kenakan Lagi BMAD Produk Canai Lantaian Asal China, Korea, Taiwan

Jumat, 26 Januari 2024 | 12:00 WIB AMERIKA SERIKAT

Genjot Investasi, AS Bakal Hapus Pajak Berganda Perusahaan Taiwan

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN