LOWONGAN PEKERJAAN

DDTC Buka Lowongan Posisi Fiscal Economist, Tertarik?

Redaksi DDTCNews | Rabu, 08 September 2021 | 16:45 WIB
DDTC Buka Lowongan Posisi Fiscal Economist, Tertarik?

LANSKAP perpajakan di tingkat global yang bergerak sangat dinamis pada gilirannya berimbas pada tingkat domestik, terutama dari sisi kebijakan fiskal.

Memiliki visi sebagai institusi pajak berbasis riset, teknologi, dan ilmu pengetahuan, DDTC memandang dinamisnya pergerakan tersebut perlu direspons dengan kemampuan riset yang lebih kuat.

Penguatan dari sisi riset sejauh ini telah dilakukan DDTC melalui penyediaan infrastruktur pendukung. Salah satunya adalah keberadaan DDTC Library yang merupakan perpustakaan perpajakan terlengkap di Tanah Air dengan koleksi lebih dari 3.500 literatur dari penerbit dan penulis terkemuka di dunia.

Baca Juga:
Perkaya Pengetahuan Pajak, Baca 11 e-Books Ini di Perpajakan DDTC

Tidak hanya itu, DDTC juga memiliki program Human Resource Program Development (HRDP) yang diberikan oleh kepada para profesional DDTC untuk mengikuti berbagai pelatihan, kursus, hingga studi lanjut S2 di berbagai instansi maupun universitas ternama di dalam maupun luar negeri.

Hal tersebut menjadi bagian dari perwujudan misi untuk berinvestasi pada sumber daya manusia dan berkomitmen untuk terus berinovasi. Dengan modal infrastruktur pendukung kegiatan riset yang cukup lengkap, DDTC juga terus menjalankan misi untuk berkontribusi dalam proses perumusan kebijakan.

Untuk memperkuat pelaksanaan misi tersebut, DDTC kembali mencari kandidat profesional untuk mengisi 1 posisi Fiscal Economist (FE) pada DDTC Fiscal Research. Adapun detail kualifikasi posisi tersebut sebagai berikut.

Baca Juga:
DDTC Gelar Temu Kontributor Buku Gagasan Perpajakan Prabowo-Gibran
  • Memiliki pendidikan S-2 di bidang ekonomi, pajak, keuangan/akuntansi dari universitas terkemuka dalam dan/atau luar negeri dengan IPK minimal 3,25 atau setara.
  • Memiliki pengalaman setidaknya 2 tahun dalam riset terkait dengan kebijakan pajak. Pengalaman dalam analisis kuantitatif kebijakan fiskal menjadi nilai lebih.
  • Memiliki minat dan pemahaman mendalam mengenai indikator ekonomi/fiskal, sistem perpajakan Indonesia (aspek nasional, subnasional, dan internasional), serta komparasi sistem perpajakan.
  • Memiliki keterampilan analitis yang kuat, pemikiran kreatif, dan penulisan akademis.
  • Familier dengan berbagai metodologi penelitian dalam perpajakan dan software statistik.
  • Menguasai bahasa Inggris lisan dan tulisan yang baik (skor IELTS minimal 6,5 atau setara) dan/atau berpengalaman bekerja dengan tim internasional.
  • Mampu bekerja sebagai individu dan bagian dari tim, bekerja dalam jadwal yang ketat, dan berkomitmen untuk tenggat waktu.

Sebagai informasi, DDTC selalu memberikan program benefit yang terbaik bagi karyawannya. Hal ini diwujudkan dengan pemberian berbagai skema remunerasi seperti bonus akhir tahun, asuransi, dana pensiun, serta fasilitas lainnya (pelatihan bahasa inggris, internal diskusi untuk membagi pengalaman antar karyawan, dan diikutsertakan dalam training yang diadakan oleh DDTC atau institusi terkemuka).

Bagi Anda yang tertarik dan memenuhi kualifikasi di atas, silakan mengirimkan surat aplikasi, CV, bukti identitas, dan dokumen pendukung (termasuk contoh pekerjaan sebelumnya) ke [email protected] dengan subjek: Aplikasi_FE_(nama pelamar).

Untuk mendapatkan informasi lebih lanjut, silakan mengunjungi laman berikut. Aplikasi paling lambat diterima pada Sabtu, 25 September 2021. Kami hanya akan memanggil kandidat yang memenuhi kualifikasi berdasarkan asesmen awal. Apakah Anda yang kami cari? (kaw)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 11:45 WIB LITERATUR PAJAK

Perkaya Pengetahuan Pajak, Baca 11 e-Books Ini di Perpajakan DDTC

Senin, 21 Oktober 2024 | 15:30 WIB HUT KE-17 DDTC

DDTC Gelar Temu Kontributor Buku Gagasan Perpajakan Prabowo-Gibran

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 08:27 WIB UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA (UII)

Mahasiswa UII! Yuk Ikut Pembekalan Softskill dan Tips Magang di DDTC

Jumat, 18 Oktober 2024 | 10:45 WIB HUT KE-17 DDTC

Download! PDF Buku Baru DDTC: Gagasan Perpajakan untuk Prabowo-Gibran

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN