KOTA TANGERANG

Cegah Kebocoran, 100 Tapping Box Dipasang

Redaksi DDTCNews | Kamis, 28 Juli 2016 | 11:20 WIB
Cegah Kebocoran, 100 Tapping Box Dipasang

TANGERANG, DDTCNews – Dinas Pengelola Keuangan Daerah (DKPD) Kota Tangerang berencana akan memasang 100 alat tapping box sebagai tambahan untuk dipasang di berbagai tempat usaha, tidak terkecuali pula di Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Kepala Bidang Pajak Daerah dan Pendapatan Lainnya pada DKPD Kota Tangerang Muhammad Arfan mengatakan pemasangan alat ini bertujuan untuk memantau transaksi uang secara online sehingga menghindari terjadinya kebocoran pajak.“Pada tahap awal telah dipasang 20 tapping box di 7 titik tempat usaha seperti hotel, restoran, dan parkir swasta sejak bulan Maret 2016. Hasilnya efektif untuk memantau omzet tempat usaha,” kata Muhammad.

Rencana penambahan 100 tapping box ini akan dilakukan tahun depan dan dipasang di seluruh tempat usaha yang ada di Kota Tangerang. DKPD juga berencana akan menambah tapping box di Tangerang City Mall dan Bandara Soekarno-Hatta.

Baca Juga:
Kota Ini Bedakan Tarif Pajak untuk Kantin, Warung, hingga Katering

Muhammad juga menjelaskan bagaimana cara kerja tapping box. Untuk tapping box yang dipasang di kasir atau mesin pembayaran, data saat pelanggan membayar akan masuk ke tapping box terlebih dahulu baru kemudian tercetak di struk. Sedangkan untuk tapping box yang dipasang di tempat parkir akan dilengkapi CCTV pula.

Setelah data masuk ke tapping box, alat ini akan terhubung ke server pemerintah (DKPD), sehingga DKPD mengetahui berapa banyak transaksi yang terjadi setiap harinya. Jika begini, seperti dikutip melalui tangerangnews.com, pengusaha tentu tidak bisa curang melaporakan pajak penghasilannya.

Sebagai catatan, Kota Tangerang menargetkan pendapatan daerah tahun ini sebesar Rp1,19 trilun. Adapun untuk target pendapatan yang paling besar diberikan kepada pajak restoran sebesar Rp210 miliar. "Selain sektor usaha restoran, Bandara Internasional Soekarno-Hatta juga diharapkan mampu memberi sumbangan besar bagi pendapatan daerah," tambah Muhammad. (Amu)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 07 Januari 2025 | 20:30 WIB KOTA TANGERANG

Pemkot Tangerang Bidik Penerimaan Opsen Pajak Rp674 Miliar

Jumat, 06 Desember 2024 | 16:30 WIB KOTA PONTIANAK

Kejar Penerimaan Pajak Daerah, Pemkot Ini Andalkan Usaha Katering

BERITA PILIHAN
Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

NPWP Sementara 9990000000999000, Dipakai Jika NIK Tak Valid di e-Bupot

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:15 WIB KEBIJAKAN ENERGI

Pemerintah Naikkan Biaya SLO Listrik, Kecuali Pelanggan 450 dan 900 VA

Sabtu, 01 Februari 2025 | 14:30 WIB PILKADA 2024

Prabowo Ingin Kepala Daerah Hasil Pilkada 2024 segera Dilantik

Sabtu, 01 Februari 2025 | 13:30 WIB LAYANAN KEPABEANAN

Pengumuman bagi Eksportir-Importir! Layanan Telepon LNSW Tak Lagi 24/7

Sabtu, 01 Februari 2025 | 13:00 WIB RESUME PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI

Sengketa PPh Pasal 23 Akibat Transaksi Pinjaman Tanpa Bunga

Sabtu, 01 Februari 2025 | 12:45 WIB BERITA PAJAK SEPEKAN

Tenang! Surat Teguran ‘Gaib’ karena Coretax Eror Bisa Dibatalkan DJP

Sabtu, 01 Februari 2025 | 12:30 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Hal-Hal yang Diteliti DJP terkait Pengajuan Pengembalian Pendahuluan

Sabtu, 01 Februari 2025 | 12:00 WIB CORETAX SYSTEM

DJP Terbitkan Panduan Coretax terkait PIC, Impersonate dan Role Akses