KOTA MALANG

BP2D Malang Rilis Buku 44 Jurus Inovasi Pajak Daerah

Redaksi DDTCNews | Senin, 04 Maret 2019 | 15:20 WIB
BP2D Malang Rilis Buku 44 Jurus Inovasi Pajak Daerah

Salah satu sudut Kota Malang (Ilustrasi)

MALANG, DDTCNews – Badan Pelayanan Pajak Daerah (BP2D) Kota Malang menerbitkan buku berudul ’44 Jurus Inovasi Pajak Daerah’. Buku ini berisi sejumlah terobosan BP2D dalam mendorong penerimaan pajak daerah yang berkontribusi lebih dari 75% terhadap pendapatan asli daerah (PAD).

Kepala BP2D Kota Malang Ade Herawanto mengatakan buku tersebut mencatat dalam kurun 6 tahun terakhir realisasi pajak daerah semakin meningkat melalui berbagai terobosan dan inovasi. Puluhan jurus tersebut diterapkan untuk mewujudkan sistem pelayanan prima yang transparan, akuntabel dan partisipatif.

Buku tersebut juga mencatat inovasi BP2D dalam mengejar pajak daerah, seperti penerapan pajak online sejak akhir tahun 2013, tax go to school, kampus, malldan kampung, mobil tax online keliling, sistem informasi aplikasi mobil pajak daerah (SAMPADE), serta sistem pemetaan objek pajak daerah.

Baca Juga:
Ditopang Pajak Penerangan Jalan dan PBB-P2, Pajak Daerah Tembus Target

“Berbagai capaian itu tidak lepas dari efektivitas kinerja para petugas pajak. Kemudian sinergi lintas sektoral yang baik antar pemerintah daerah serta para stakeholder dan tingkat kesadaran wajib pajak yang luar biasa tinggi juga turut berperan dalam perbaikan ini,” tutur Ade di Malang, Sabtu (2/3).

Menanggapi berbagai terobosan untuk mendorong PAD, Wali Kota Malang Sutiaji menyatakan realisasi PAD setiap tahun telah memberi tren positif dan patut diapresiasi. Dia berharap pemerintah daerah bisa semakin meningkatkan realisasi PAD pada beberapa tahun ke depan.

“Target pajak daerah mengalami pertumbuhan setiap tahunnya. Target pajak daerah pada 2018 berkisar Rp400 miliar, sedangkan tahun ini mencapai Rp521 miliar. Kami berencana untuk menarget pajak daerah 2023 hingga sebesar Rp1,2 triliun. Saya rasa 44 jurus masih kurang, maka inovasi harus semakin dioptimalkan,” ungkap Sutiaji.

Baca Juga:
Berlaku Mulai 5 Januari 2025, Begini Penghitungan Opsen Pajak

Penerbitan buku itu mendapat tanggapan dari Kepala Bidang Pendataan, Pendaftaran dan Penetapan (P3) BP2D Kota Malang Dwi Cahyo Teguh yang menilai buku tersebut merupakan pengembangan dari buku ’40 Jurus BP2D Kota Malang’.

“Sejak Januari 2017, institusi ini berganti nama menjadi BP2D. Perubahan itu disertai dengan sejumlah terobosan yang baru untuk mengoptimalkan pajak daerah,” papar Dwi Cahyo melansir malangvoice.com. (Bsi)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 27 Desember 2024 | 16:30 WIB KABUPATEN KUDUS

Ditopang Pajak Penerangan Jalan dan PBB-P2, Pajak Daerah Tembus Target

Jumat, 27 Desember 2024 | 13:30 WIB UU HKPD

Berlaku Mulai 5 Januari 2025, Begini Penghitungan Opsen Pajak

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:00 WIB PROVINSI JAWA TIMUR

Opsen Berlaku 2025, Pemprov Turunkan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan

Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

BERITA PILIHAN
Sabtu, 28 Desember 2024 | 09:30 WIB KILAS BALIK 2024

Mei 2024: Fitur e-Bupot Diperbarui, Insentif Perpajakan di IKN Dirilis

Sabtu, 28 Desember 2024 | 09:00 WIB LAPORAN TAHUNAN DJP 2023

DJP Sampaikan 491 Laporan Gratifikasi di 2023, Nilainya Rp691,8 Miliar

Sabtu, 28 Desember 2024 | 08:00 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

DJBC Kembangkan Aplikasi CEISALite, Hanya Aktif Jika Hal Ini Terjadi

Sabtu, 28 Desember 2024 | 07:30 WIB TIPS PAJAK

Cara Login Aplikasi Coretax DJP

Jumat, 27 Desember 2024 | 19:00 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

NIB Pelaku Usaha Bisa Berlaku Jadi ‘Kunci’ Akses Kepabeanan, Apa Itu?

Jumat, 27 Desember 2024 | 17:30 WIB KANWIL DJP JAKARTA SELATAN I

Tak Setor PPN Rp679 Juta, Direktur Perusahaan Dijemput Paksa

Jumat, 27 Desember 2024 | 17:00 WIB KILAS BALIK 2024

April 2024: WP Terpilih Ikut Uji Coba Coretax, Bonus Pegawai Kena TER

Jumat, 27 Desember 2024 | 16:45 WIB KEBIJAKAN MONETER

2025, BI Beli SBN di Pasar Sekunder dan Debt Switch dengan Pemerintah

Jumat, 27 Desember 2024 | 16:30 WIB KABUPATEN KUDUS

Ditopang Pajak Penerangan Jalan dan PBB-P2, Pajak Daerah Tembus Target