KEBIJAKAN PEMERINTAH

BI Beberkan 4 Kunci UMKM Tembus Pasar Dunia, Apa Saja?

Redaksi DDTCNews | Rabu, 29 September 2021 | 09:00 WIB
BI Beberkan 4 Kunci UMKM Tembus Pasar Dunia, Apa Saja?

Calon pembeli memilih kain tenun tradisional khas Bali di Pameran IKM Bali Bangkit III, Taman Budaya Bali, Denpasar, Bali, Selasa (28/9/2021). ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo

JAKARTA, DDTCNews - Bank Indonesia (BI) mengungkap ada 4 kunci agar UMKM bisa tembus pasar global. Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI) Rosmaya Hadi menyampaikan, keempat hal ini jika dilakukan secara tekun maka bisa mendorong UMKM mengembangkan skala usahanya.

Pertama, UMKM perlu fokus pada pemenuhan aspek kuantitas, kualitas, dan kontinuitas produksi. UMKM perlu memperhatikan keunggulan produk dan mempersiapkan produk yang diminati oleh pasar baik domestik maupun internasional.

Kedua, UMKM perlu memperkuat kelembagaan dan manajemen usaha. Ketiga, UMKM harus meningkatkan mindset dan kompetensi digital.

Baca Juga:
Bebaskan BPHTB untuk MBR, Pemkot Sebut Dampaknya Tak Signifikan ke PAD

Keempat, UMKM wajib mempelajari prosedur ekspor. Hal ini bisa dimulai dengan onboarding pada platform e-commerce maupun bekerjasama dengan aggregator.

UMKM di Indonesia, ujar Rosmaya, memiliki peluang yang besar untuk berpartisipasi dalam perdagangan internasional dan Global Value Chain (GVC). Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan UKM RI, porsi UMKM RI mencapai 99,9% terhadap total jumlah usaha, menyerap 97,05% tenaga kerja Indonesia, dan berkontribusi terhadap PDB sebesar 61%.

"BI senantiasa mendorong pengembangan 'New UMKM' sebagai kekuatan perekonomian nasional melalui program-program yang dilakukan secara end-to-end, digital, dan berorientasi ekspor," kata Rosmaya dikutip dari siaran pers BI, Selasa (28/9/2021).

Baca Juga:
BI Buka Ruang untuk Kembali Turunkan Suku Bunga

Dalam kesempatan yang sama, Reni Yanita, Plt Dirjen Industri Kreatif Kecil dan Menengah (IKMA) Kementerian Perindustrian menyampaikan perlunya meningkatkan daya saing IKM untuk dapat menembus pasar global.

Berbagai upaya dilakukan Kementerian Perindustrian untuk mendorong IKM menembus pasar ekspor, antara lain melalui program E-Smart IKM, dukungan teknologi melalui program restrukturisasi mesin dan peralatan, serta pengembangan desain kemasan.

Pemerintah juga melakukan pembinaan atau bimbingan teknis untuk mendorong IKM memahami prosedur melakukan ekspor, berkoordinasi dengan Kementerian/Lembaga lainnya, bekerjasama dengan lembaga pembiayaan dan aggregator, serta secara aktif melakukan promosi perdagangan pada pameran-pameran berskala internasional. (sap)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 28 Januari 2025 | 13:00 WIB KOTA DENPASAR

Bebaskan BPHTB untuk MBR, Pemkot Sebut Dampaknya Tak Signifikan ke PAD

Selasa, 28 Januari 2025 | 08:30 WIB KEBIJAKAN MONETER

BI Buka Ruang untuk Kembali Turunkan Suku Bunga

Sabtu, 25 Januari 2025 | 14:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Sebanyak 41.150 Unit Rumah Nikmati Insentif PPN DTP pada 2024

Sabtu, 25 Januari 2025 | 12:30 WIB BERITA PAJAK SEPEKAN

Coretax Nyambung dengan Data Perbankan, DJP Rilis Imbauan Soal SPT

BERITA PILIHAN
Rabu, 29 Januari 2025 | 15:30 WIB CORETAX SYSTEM

Faktur Pajak Approved Tapi Tidak Muncul di Coretax, Harus Bagaimana?

Rabu, 29 Januari 2025 | 15:00 WIB KELAS PPH PASAL 21 (5)

Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) sebagai Batas Pengenaan PPh 21

Rabu, 29 Januari 2025 | 12:30 WIB KAMUS BEA CUKAI

Apa Itu Auditee dalam Audit Kepabeanan dan Cukai?

Rabu, 29 Januari 2025 | 11:30 WIB AMERIKA SERIKAT

Trump Ingin Kenakan Bea Masuk 100 Persen atas Impor Semikonduktor

Rabu, 29 Januari 2025 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Kriteria Entitas Dana Pensiun yang Tak Tercakup Pajak Minimum Global