INGGRIS

Berlaku 1 April 2022, Pajak Kemasan Plastik di Inggris Terus Dikritik

Vallencia | Selasa, 22 Maret 2022 | 19:00 WIB
Berlaku 1 April 2022, Pajak Kemasan Plastik di Inggris Terus Dikritik

Ilustrasi.

LONDON, DDTCNews – Menjelang penerapan penerapan plastics packaging tax (PPT) atau pajak kemasan plastik di Inggris, perusahaan makanan justru melontarkan kritrik terhadap pajak lingkungan tersebut.

Director of Sustainability on Meals and Drink Federation Nicki Hunt menilai penerapan pajak kemasan plastik dapat mendorong perusahaan makanan untuk menaikkan harga produksinya. Hal ini dapat mengerek inflasi ke depannya.

“Hasilnya adalah bahwa harga tambahan ditempatkan pada perusahaan, yang dapat menghasilkan biaya yang lebih besar bagi pelanggan,” jelasnya seperti dilansir moneymarketadvisor.com, Selasa (22/3/2022).

Baca Juga:
9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Jika tidak ada aral melintang, PPT akan diberlakukan mulai 1 April 2022. Tarif PPT dipatok senilai GBP200 atau setara dengan Rp3,76 juta per metrik ton kemasan plastik. Terdapat dua kriteria bagi perusahaan yang dikenakan pajak kemasan plastik.

Pertama, perusahaan yang memproduksi atau mengimpor paling sedikit 10 ton dalam periode 12 bulan. Kedua, perusahaan yang memproduksi kemasan plastik dengan komposisi plastik daur ulang kurang dari 30%.

Sayang, kemasan untuk makanan tidak menggunakan plastik daur ulang. Alhasil, produsen makanan tidak memiliki pilihan selain membayar PPT. Menurut Hunt, PPT sangat berpotensi meningkatkan harga makanan dan menyebabkan inflasi.

Baca Juga:
Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Sementara itu, Chief Government dari Robinson Packaging Helene Roberts menyatakan inflasi dapat menjadi konsekuensi yang tidak diinginkan dari pajak. Menurutnya, kemasan yang bersentuhan dengan makanan harus dikecualikan.

Di sisi lain, pemerintah federal terus bekerja keras untuk menjamin perusahaan perdagangan termasuk sektor pengemasan makanan mendapatkan informasi yang diperlukan terkait dengan penerapan PPT pada 1 April 2022. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:45 WIB BERITA PAJAK HARI INI

PPN 12 Persen, Pemerintah Ingin Rakyat Lebih Luas Ikut Bayar Pajak

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:30 WIB KOTA BATAM

Ada Pemutihan, Pemkot Berhasil Cairkan Piutang Pajak Rp30 Miliar

BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:45 WIB BERITA PAJAK HARI INI

PPN 12 Persen, Pemerintah Ingin Rakyat Lebih Luas Ikut Bayar Pajak

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:30 WIB KOTA BATAM

Ada Pemutihan, Pemkot Berhasil Cairkan Piutang Pajak Rp30 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Bagaimana Cara Peroleh Diskon 50 Persen Listrik Januari-Februari 2025?

Rabu, 25 Desember 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah akan Salurkan KUR Rp300 Triliun Tahun Depan