KERJA SAMA INTERNASIONAL

Begini Strategi Asean Optimalisasi Penerimaan Cukai

Dian Kurniati | Senin, 28 Agustus 2023 | 14:00 WIB
Begini Strategi Asean Optimalisasi Penerimaan Cukai

Ilustrasi.

JAKARTA, DDTCNews – Negara-negara Asean turut membahas strategi optimalisasi cukai dalam 10th Asean Finance Ministers’ and Central Bank Governors’ Meeting (AFMGM), pekan lalu.

Dalam Joint Statement 10th AFMGM disebutkan bahwa strategi yang disepakati negara-negara Asean di antaranya perihal pertukaran data cukai minuman beralkohol. Tak hanya itu, dalam pertemuan itu, disinggung juga terkait dengan penerapan pita cukai digital.

"Pertemuan juga menyambut baik pertukaran informasi di antara negara Asean mengenai data cukai minuman beralkohol dan penerapan pita digital pada cukai," bunyi Joint Statement 10th AFMGM, dikutip pada Senin (28/8/2023).

Baca Juga:
Pahami Perincian Penelitian Bukti Potong Atas WP Restitusi Dipercepat

Pertukaran data dan informasi di bidang pajak antara negara Asean sudah lebih dahulu dilaksanakan. AFMGM bahkan mendukung peningkatan pelaksanaan pertukaran informasi sesuai dengan standar yang disepakati secara internasional dalam mengatasi masalah BEPS.

Pertukaran informasi tersebut diharapkan mampu memperkuat basis pajak dan memobilisasi sumber daya dalam negeri.

Pita Cukai Digital

Soal pita cukai digital, wacana tersebut sebenarnya telah mengemuka sejak beberapa tahun lalu. Ditjen Bea dan Cukai (DJBC) pada 2021 membuka peluang penerapan pita cukai digital guna mengganti pita cukai konvensional yang saat ini berlaku.

Baca Juga:
Ada Fasilitas KITE, Menko Airlangga Ingin Daya Saing UMKM Meningkat

Indonesia dan negara Asean lainnya sejauh ini masih menggunakan pita cukai konvensional. DJBC menegaskan pita cukai yang dilekatkan pada barang kena cukai sudah aman karena menggunakan pita berbahan kertas khusus atau security paper dan dilengkapi hologram.

Pita cukai tersebut tidak bisa dipalsukan dan biaya pencetakannya jauh lebih murah dari penerimaan cukai.

Selain pertukaran data dan wacana penggunaan pita cukai digital, negara Asean pada AFMGM juga mendorong peningkatan kapasitas untuk menghadapi tantangan isu cukai internasional di masa depan. Misal, mengenai kebijakan cukai untuk peningkatan kualitas kesehatan masyarakat. (rig)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Jumat, 31 Januari 2025 | 09:30 WIB AMERIKA SERIKAT

AS Buka Opsi Batalkan Bea Masuk 25% Atas Impor dari Kanada dan Meksiko

Jumat, 31 Januari 2025 | 09:15 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Pahami Perincian Penelitian Bukti Potong Atas WP Restitusi Dipercepat

Kamis, 30 Januari 2025 | 17:55 WIB PAJAK INTERNASIONAL

Penghindaran Pajak Lebih Rugikan Negara Berkembang daripada yang Maju

Kamis, 30 Januari 2025 | 15:00 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Ada Fasilitas KITE, Menko Airlangga Ingin Daya Saing UMKM Meningkat

BERITA PILIHAN
Jumat, 31 Januari 2025 | 11:17 WIB PENGADILAN PAJAK

Persiapan Persidangan di Pengadilan Pajak yang Wajib Pajak Perlu Tahu

Jumat, 31 Januari 2025 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Kriteria Entitas Dana Investasi yang Dikecualikan Pajak Minimum Global

Jumat, 31 Januari 2025 | 10:30 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

DPR Dukung Efisiensi Belanja Kementerian/Lembaga oleh Prabowo

Jumat, 31 Januari 2025 | 10:11 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPh Final 0,5% dan PTKP Rp500 Juta, Intervensi Pemerintah Dukung UMKM?

Jumat, 31 Januari 2025 | 09:30 WIB AMERIKA SERIKAT

AS Buka Opsi Batalkan Bea Masuk 25% Atas Impor dari Kanada dan Meksiko

Jumat, 31 Januari 2025 | 09:15 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Pahami Perincian Penelitian Bukti Potong Atas WP Restitusi Dipercepat

Jumat, 31 Januari 2025 | 08:30 WIB KOTA MEDAN

Kini Ada Opsen, Medan Mulai Aktif Tagih Pajak Kendaraan Bermotor

Kamis, 30 Januari 2025 | 18:00 WIB TIPS PAJAK

Cara Ajukan Pembebasan PBB-P2 bagi Pensiunan PNS di DKI Jakarta

Kamis, 30 Januari 2025 | 17:55 WIB PAJAK INTERNASIONAL

Penghindaran Pajak Lebih Rugikan Negara Berkembang daripada yang Maju

Kamis, 30 Januari 2025 | 16:00 WIB PROVINSI JAWA BARAT

Dedi Mulyadi Ingin Pakai 100% Pajak Kendaraan untuk Pembangunan Jalan