KEBIJAKAN PAJAK

Anggaran Terkait Pembangunan IKN pada Tahun Ini Capai Rp 40,6 Triliun

Muhamad Wildan | Rabu, 03 Januari 2024 | 16:00 WIB
Anggaran Terkait Pembangunan IKN pada Tahun Ini Capai Rp 40,6 Triliun

Ilustrasi. Suasana pembangunan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Kamis (7/12/2023). ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat/nz

JAKARTA, DDTCNews - Pemerintah mengalokasikan anggaran belanja untuk pembangunan dan penyelenggaraan Ibu Kota Nusantara (IKN) sejumlah Rp40,6 triliun pada 2024, naik 52% dibandingkan dengan realisasi belanja terkait dengan IKN pada tahun lalu.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan realisasi belanja yang terkait dengan IKN pada tahun lalu mencapai Rp26,7 triliun atau 97,6% dari target senilai Rp27,4 triliun. Sebagian besar pagu digunakan untuk pembangunan infrastruktur.

"Sebanyak Rp23,8 triliun dipakai untuk infrastruktur, terutama kompleks istana dan pemerintahan pusat, tower rumah susun ASN, pembangunan jalan tol, jembatan, pembangunan Bendungan Sepaku Semoi, dan penanganan banjir," katanya, Rabu (3/1/2024).

Baca Juga:
Keputusan yang Dikirim via Coretax Dianggap Sudah Diterima Wajib Pajak

Sementara itu, belanja IKN yang tidak terkait dengan infrastruktur mencapai Rp2,9 triliun. Anggaran tersebut dipakai untuk persiapan pemindahan ibu kota, penyusunan rekomendasi kebijakan, dukungan pengamanan oleh Polri, hingga operasional Otorita IKN.

"Kalau kita lihat dari 2022, kita sudah belanja Rp5,5 triliun untuk IKN. Pada 2023, naik cukup besar, menjadi Rp26,7 triliun. Tahun 2024 lebih besar, Rp40,6 triliun," ujar Sri Mulyani.

Anggaran IKN senilai Rp40,6 triliun pada tahun ini masih akan difokuskan untuk pembangunan infrastruktur, khususnya infrastruktur dasar.

Baca Juga:
WP Bisa Akses Aplikasi Coretax Mulai Hari Ini, Fiturnya Masih Terbatas

Sejalan dengan kenaikan belanja IKN, realisasi belanja modal pada beberapa kementerian juga meningkat signifikan. Contoh, realisasi belanja modal oleh Kementerian PUPR pada 2023 mencapai Rp103,6 triliun, naik 33,5% bila dibandingkan dengan belanja pada 2022.

Secara keseluruhan, realisasi belanja modal pada 2023 mencapai Rp307,3 triliun, tumbuh 27,7% dari realisasi belanja modal 2022. Dengan demikian, Kementerian PUPR berkontribusi sebesar 33,7% terhadap total belanja modal. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 24 Desember 2024 | 17:27 WIB CORETAX SYSTEM

WP Bisa Akses Aplikasi Coretax Mulai Hari Ini, Fiturnya Masih Terbatas

Selasa, 24 Desember 2024 | 17:00 WIB PMK 81/2024

Ini Aturan Terbaru Pengkreditan Pajak Masukan Sebelum Pengukuhan PKP

Selasa, 24 Desember 2024 | 14:30 WIB APARATUR SIPIL NEGARA

Jelang Natal, Pegawai DJP Diminta Tidak Terima Gratifikasi

BERITA PILIHAN
Selasa, 24 Desember 2024 | 21:30 WIB CORETAX SYSTEM

Simak! Keterangan Resmi DJP Soal Tahapan Praimplementasi Coretax

Selasa, 24 Desember 2024 | 19:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Sempat Menolak, PDIP Kini Berbalik Dukung PPN 12 Persen

Selasa, 24 Desember 2024 | 18:00 WIB KANWIL DJP JAKARTA BARAT

Hingga November, Kanwil DJP Jakbar Kumpulkan Pajak Rp57,67 Triliun

Selasa, 24 Desember 2024 | 17:27 WIB CORETAX SYSTEM

WP Bisa Akses Aplikasi Coretax Mulai Hari Ini, Fiturnya Masih Terbatas

Selasa, 24 Desember 2024 | 17:00 WIB PMK 81/2024

Ini Aturan Terbaru Pengkreditan Pajak Masukan Sebelum Pengukuhan PKP

Selasa, 24 Desember 2024 | 16:30 WIB PROVINSI SUMATERA SELATAN

Realisasi Pajak Rokok di Sumsel Tak Capai Target, Ini Penyebabnya

Selasa, 24 Desember 2024 | 16:00 WIB CORETAX SYSTEM

Nanti Ada Coretax, Masih Perlu Ajukan Sertifikat Elektronik?

Selasa, 24 Desember 2024 | 15:00 WIB KPP PRATAMA KOSAMBI

Utang Pajak Rp632 Juta Tak Dilunasi, Mobil WP Akhirnya Disita KPP