PENGAMPUNAN PAJAK

Anang: Artis Tak Mau Jadi Pengemplang Pajak

Redaksi DDTCNews | Selasa, 23 Agustus 2016 | 17:36 WIB
Anang: Artis Tak Mau Jadi Pengemplang Pajak

JAKARTA, DDTCNews – Sosialisasi program pengampunan pajak yang diadakan di Ditjen Pajak membuktikan kepada masyarakat secara menyeluruh bahwa kalangan artis peduli dengan perpajakan Indonesia.

Anggota DPR Komisi X Anang Hermansyah menegaskan momok negatif kepada artis terhadap pajak sering terjadi di berbagai kalangan masyarakat, namun sosialisasi ini akan menampik isu negatif tersebut.

“Saya sudah 3 hari berdiskusi dengan Imarindo bahwa pajak tengah menjadi momok di seluruh kota, terutama di kalangan artis. Kami sebagai artis mau membayar pajak, saya menginginkan mulai hari ini kita bersinergi bersama dalam perpajakan,” ujarnya di sosialisasi tax amnesty bersama Ditjen Pajak dan Imarindo, Jakarta, Selasa (23/8).

Baca Juga:
Penjelasan DJP soal Hitung PPN dengan DPP 11/12 yang Tidak Otomatis

Pemusik ini juga mengatakan, program pengampunan pajak atau tax amnesty yang saat ini sedang berjalan merupakan terobosan pemerintah dalam rangka menarik dana masuk ke dalam negeri dan mendapatkan penerimaan negara yang lebih besar. ‎Program ini diharapkan dapat membantu pembangunan.

“Sebenarnya artis tidak ingin jadi pengemplang pajak, kami justru ingin membantu membangun negara menjadi lebih baik,” katanya.

Menurutnya para artis juga ingin ikut membangu negara dengan baik. Ini terbukti dari mereka yang menyempatkan diri mengikuti sosialisasi.

“Artis Indonesia ingin sukseskan tax amnesty bersama-sama‎. Yang bermasalah, bisa diselesaikan hari ini. Tapi saya ingatkan, setelah ikut tax amnesty ini jangan main-main lagi dengan pajak," pungkas Anang. (Amu)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 30 Januari 2025 | 13:55 WIB PENG-1/PJ/2025

DJP Perbarui Daftar Negara Tujuan Pertukaran Data Keuangan Otomatis

Jumat, 24 Januari 2025 | 08:52 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Penjelasan DJP soal Hitung PPN dengan DPP 11/12 yang Tidak Otomatis

Jumat, 03 Januari 2025 | 15:35 WIB PENGAMPUNAN PAJAK

Pemerintah Mulai Siapkan Program Pengampunan Pajak

Senin, 16 Desember 2024 | 12:55 WIB LAPORAN WORLD BANK

Threshold Terlalu Tinggi Gerus Partisipasi Publik pada Sistem Pajak

BERITA PILIHAN
Minggu, 02 Februari 2025 | 09:35 WIB KOTA BATAM

Begini Strategi Pemkot Optimalkan Pajak Reklame pada Tahun Ini

Minggu, 02 Februari 2025 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Siapa Saja Sih, yang Bisa Ditunjuk Jadi PIC di Coretax? Ini Jawabnya

Minggu, 02 Februari 2025 | 08:30 WIB AMERIKA SERIKAT

AS Resmi Mulai Kenakan Bea Masuk Atas Barang Kanada, Meksiko, China

Minggu, 02 Februari 2025 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Diskon Tiket Pesawat Ada Lagi Saat Lebaran, Upaya Kendalikan Inflasi

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

NPWP Sementara 9990000000999000, Dipakai Jika NIK Tak Valid di e-Bupot

Sabtu, 01 Februari 2025 | 17:15 WIB KEBIJAKAN ENERGI

Pemerintah Naikkan Biaya SLO Listrik, Kecuali Pelanggan 450 dan 900 VA

Sabtu, 01 Februari 2025 | 14:30 WIB PILKADA 2024

Prabowo Ingin Kepala Daerah Hasil Pilkada 2024 segera Dilantik

Sabtu, 01 Februari 2025 | 13:30 WIB LAYANAN KEPABEANAN

Pengumuman bagi Eksportir-Importir! Layanan Telepon LNSW Tak Lagi 24/7

Sabtu, 01 Februari 2025 | 13:00 WIB RESUME PUTUSAN PENINJAUAN KEMBALI

Sengketa PPh Pasal 23 Akibat Transaksi Pinjaman Tanpa Bunga