DENMARK

Wow, Tunggakan Pajak Geng Motor Tembus Rp1,2 Triliun

Redaksi DDTCNews | Rabu, 21 April 2021 | 11:15 WIB
Wow, Tunggakan Pajak Geng Motor Tembus Rp1,2 Triliun

Ilustrasi.

KOPENHAGEN, DDTCNews – Otoritas Pajak Denmark mencatat tunggakan pajak dari geng motor dan gangster jalanan mencapai lebih dari 530 juta kroner Denmark atau setara dengan Rp1,2 triliun sejak tahun fiskal 2018.

Menteri Perpajakan Denmark Morten Bodskov mengatakan temuan tersebut merupakan hasil kerja pengawasan pajak yang ketat. Otoritas pajak menggunakan metode Al Capone atau melacak rekam jejak pembelian mencurigakan dari para anggota geng dalam menemukan nilai tunggakan pajak tersebut.

"Ini [metode Al Capone] adalah alat yang sangat bagus yang kami miliki," katanya dikutip Rabu (21/4/2021).

Baca Juga:
Negara Tetangga Ini Bakal Bebaskan Hutan Mangrove dari Pajak

Otoritas mulai masuk dalam proses pengawasan jika anggota geng mendapatkan bantuan keuangan dari pemerintah. Pengawasan juga berlaku pada anggota yang tidak melaporkan penghasilan tetapi memiliki gaya hidup mewah.

Pada 2020, tunggakan pajak dari anggota geng motor dan gangster jalanan mencapai 189 juta kroner Denmark. Sejak 2018, pengawasan pajak ekstra bagi anggota geng motor mencapai 7.300 kasus dan 84% di antaranya terindikasi kuat melakukan penipuan pajak.

Bodskov menilai metode Al Capone sangat ampuh dalam penegakan hukum bagi anggota geng motor dan gangster jalanan. Menurutnya, jerat pidana umum mungkin saja bisa dihindari, tapi pemerintah akan menggunakan regulasi hukum pajak untuk mencari dugaan kejahatan ekonomi.

Baca Juga:
Utang Pajak Rp632 Juta Tak Dilunasi, Mobil WP Akhirnya Disita KPP

"Ini bertentangan dengan prinsip keadilan saat anggota geng memiliki gaya hidup mewah yang dibiayai dari penipuan dan kejahatan. Penting bagi pemerintah untuk mengambil sikap tegas terhadap penipuan semacam ini," ujarnya.

Otoritas akan memperkuat penegakan hukum pajak dengan membentuk dua unit baru. Unit tersebut akan mulai beroperasi pada semester II/2021. Fokus utama unit baru tersebut adalah mendeteksi potensi penipuan pajak melalui mata uang kripto seperti bitcoin.

Seperti dilansir Tax Notes International, dua unit pajak baru tersebut akan diisi oleh 250 orang petugas pajak. Pembentukan unit baru penegakan hukum pajak merupakan hasil kesepakatan antara pemerintah dan parlemen pada tahun lalu untuk meningkatkan pengawasan pajak. (rig)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 26 Desember 2024 | 14:30 WIB KPP PRATAMA BENGKULU SATU

Mobil Rp200 Juta Disita KPP, Bakal Dilelang Kalau Utang Tak Dilunasi

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:30 WIB PMK 94/2023

Pemerikaan Pajak oleh DJP terhadap Kontraktor Migas, Apa Saja?

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:30 WIB THAILAND

Negara Tetangga Ini Bakal Bebaskan Hutan Mangrove dari Pajak

Rabu, 25 Desember 2024 | 08:30 WIB KPP PRATAMA BADUNG SELATAN

Kantor Pajak Minta WP Tenang Kalau Didatangi Petugas, Ini Alasannya

BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 14:30 WIB KPP PRATAMA BENGKULU SATU

Mobil Rp200 Juta Disita KPP, Bakal Dilelang Kalau Utang Tak Dilunasi

Kamis, 26 Desember 2024 | 14:00 WIB KILAS BALIK 2024

Februari 2024: Wajib Pajak Bereaksi karena Potongan PPh 21 Lebih Besar

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:30 WIB CORETAX SYSTEM

Jelang Coretax Diterapkan, PKP Bakal Perlu Bikin Sertel Baru

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:00 WIB PROVINSI JAWA TIMUR

Opsen Berlaku 2025, Pemprov Turunkan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan

Kamis, 26 Desember 2024 | 12:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

PKP Risiko Rendah Diterbitkan SKPKB, Kena Sanksi Kenaikan atau Bunga?

Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?