BELGIA

Wow, Insentif Pajak dan Subsidi untuk Pengguna Sepeda Capai 300 Jenis

Redaksi DDTCNews | Kamis, 24 Juni 2021 | 10:30 WIB
Wow, Insentif Pajak dan Subsidi untuk Pengguna Sepeda Capai 300 Jenis

Ilustrasi. Pesepeda melintas di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta, Minggu (6/6/2021). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/foc.

BRUSSELS, DDTCNews – Asosiasi pengguna sepeda Uni Eropa atau European Cyclists Federation (ECF) membuat daftar insentif pajak dan subsidi yang diberikan negara-negara anggota kepada para pengguna sepeda.

CEO ECF Jill Warren mengatakan terdapat 300 jenis insentif pajak dan subsidi yang ditawarkan pemerintah kepada masyarakat yang membeli dan menggunakan sepeda sebagai alat transportasi. Ratusan fasilitas fiskal dan subsidi tersebut berlaku pada 14 negara anggota Uni Eropa.

Menurutnya, banyaknya insentif pajak dan subsidi bagi pengguna sepeda merupakan tanda ledakan minat masyarakat untuk memakai sepeda sebagai alat transportasi. Bisnis pengiriman kargo dengan sepeda juga mulai menjamur di banyak negara Eropa seperti Inggris dan Irlandia.

Baca Juga:
Apresiasi Pembayar Pajak, Pemkot Beri Hadiah Sepeda Motor hingga Umrah

"Potongan pajak dan diskon pembelian membuka akses sepeda kepada kelompok populasi yang selama ini menggunakan mobil. Ini juga berlaku pada keluarga dan usaha kecil," katanya dikutip pada Kamis (24/6/2021).

Warren menyarankan pemerintah negara anggota Uni Eropa untuk terus memperluas fasilitas insentif pajak bagi pengguna sepeda. Salah satunya adalah memberikan perhatian pada penggunaan sepeda sebagai alat pengiriman barang.

Menurutnya, segmen usaha kargo menggunakan sepeda menjadi salah satu upaya untuk mendukung pemulihan ekonomi Eropa akibat pandemi Covid-19. Kargo sepeda yang ramah lingkungan juga selaras dengan agenda penurunan emisi karbon Uni Eropa.

Baca Juga:
Negara Ini Bakal Pangkas Tarif Bea Masuk Minuman Beralkohol

"Administrasi publik harus mereformasi sistem pajak mereka dan memasukkan skema dukungan bagi pembelian sepeda listrik dan untuk keperluan bisnis kargo," ujar Warren.

Sementara itu, CEO Cycling Industries Europe Kevin Mayne meyakini penjualan sepeda akan lebih banyak ketimbang penjualan mobil listrik. Dia berharap insentif fiskal dan nonfiskal yang untuk para pengguna sepeda dapat diperluas ke depannya.

"Insentif fiskal dan subsidi akan menciptakan lapangan kerja dan pertumbuhan industri. Ini akan bermanfaat bagi konsumen, iklim dan lingkungan kota," tuturnya seperti dilansir cyclingindustry.news. (rig)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Senin, 21 Oktober 2024 | 11:00 WIB KOTA BALIKPAPAN

Apresiasi Pembayar Pajak, Pemkot Beri Hadiah Sepeda Motor hingga Umrah

Minggu, 20 Oktober 2024 | 14:00 WIB HONG KONG

Negara Ini Bakal Pangkas Tarif Bea Masuk Minuman Beralkohol

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN