PELAPORAN SPT TAHUNAN

Tito Ajak Anggota Polri Segera Lapor SPT via E-Filing

Redaksi DDTCNews | Jumat, 16 Maret 2018 | 18:43 WIB
Tito Ajak Anggota Polri Segera Lapor SPT via E-Filing

JAKARTA, DDTCNews Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Tito Karnavian baru saja melaporkan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan pajaknya melalui fitur SPT elektronik yang dimiliki oleh Ditjen Pajak, yaitu e-filing. Fitur itu sengaja dibuat untuk mempermudah wajib pajak dalam melaporkan SPT Tahunannya.

Seperti dilansir akun Instagram Ditjen Pajak, Tito mengajak dan mewajibkan seluruh pejabat negara dan Anggota Polri untuk taat melaporkan pajak secara rutin dan tepat waktu. Terlebih, fitur e-filing bisa diakses kapan pun dan di mana pun oleh seluruh wajib pajak.

"Hari ini, Kapolri melaporkan SPT Tahunan pajaknya melalui e-filing," demikian dilansir akun resmi Instagram Ditjen Pajak, Jumat (16/3).

Baca Juga:
Urus Pemeriksaan Bukper: Coretax Bakal Hadirkan 4 Fitur Baru

Di samping itu, Tito menjadi salah satu dari sekian banyak pejabat negara yang melapor SPT melalui e-filing. Terlebih, beberapa hari lalu juga cukup banyak seniman maupun wajib pajak besar yang juga sudah melapor SPT melalui e-filing.

Untuk melapor via fitur SPT elektronik ini, wajib pajak harus memastikan telah memiliki kode Electronic Filing Identification Number (EFIN) terlebih dulu. EFIN merupakan nomor identitas yang diterbitkan oleh Ditjen Pajak kepada wajib pajak untuk melakukan transaksi elektronik. Wajib pajak bisa mendapatkan Kode EFIN dengan meminta ke Kantor Pelayanan Pajak (KPP) terdaftar.

Ditjen Pajak mencatat sebanyak 18 juta orang menyampaikan SPT di tahun ini. Dari jumlah itu, Ditjen Pajak menargetkan sebanyak 80% bisa menyampaikan SPT di 2018 atau sekitar 14,4 juta. Pelaporan SPT dari wajib pajak menjadi penting dalam rangka bersama-sama berkontribusi bagi pembangunan Indonesia.

Namun, hingga 15 Maret 2018, jumlah wajib pajak yang melaporkan SPT baru mencapai 5,1 juta orang. Ditjen Pajak mengimbau agar pelaporan pajak dilakukan sesegera mungkin dan tidak perlu menunggu hingga menjelang batas akhir pelaporan. (Amu)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Senin, 21 Oktober 2024 | 14:32 WIB CORETAX SYSTEM

Urus Pemeriksaan Bukper: Coretax Bakal Hadirkan 4 Fitur Baru

Jumat, 18 Oktober 2024 | 15:30 WIB SERBA-SERBI PAJAK

Langganan Platform Streaming Musik, Kena PPN atau Pajak Hiburan?

Jumat, 18 Oktober 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Kinerja Penegakan Hukum Ditjen Pajak selama 1 Dekade Terakhir

Selasa, 08 Oktober 2024 | 11:30 WIB KAMUS PAJAK

Apa Itu Program Business Development Services (BDS) dari DJP?

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN