KANWIL DJP SULUTTENGGOMALUT

Sampai November, Penerimaan Baru 56%

Redaksi DDTCNews | Selasa, 29 November 2016 | 06:30 WIB
Sampai November, Penerimaan Baru 56%

Kantor Kanwil DJP Suluttenggomalut di Manado

MANADO, DDTCNews – Hingga 17 November 2016, realisasi penerimaan pajak Kantor Wilayah Ditjen Pajak (Kanwil DJP) Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Gorontalo dasn Maluku Utara (Suluttenggomalut) baru mencapai Rp6,28 triliun atau setara dengan 57% dari target tahun ini.

Namun begitu, Kepala Kanwil DJP Suluttenggomalut Dionysius Lucas Hendrawan mengaku optimistis dapat merealisasikan penerimaan pajak hingga mendekati target tahun ini, Rp11,02 triliun. Pasalnya, penerimaan pajak dari sisi belanja daerah masih belum banyak yang masuk.

“Kami optimis bisa mendekati target penerimaan, karena penerimaan yang datang dari belanja pemerintah daerah belum semuanya masuk. Dan di akhir tahun ini akan ada kenaikan belanja daerah,” ujarnya, Minggu (27/11).

Baca Juga:
Hingga November, Kanwil DJP Jakbar Kumpulkan Pajak Rp57,67 Triliun

Menurut Dionysius, seperti dilansir manado.tribunnews.com, dari segi pertumbuhan, realisasi penerimaan pajak per 17 November 2016 senilai Rp6,28 triliun itu sudah melompat 10,37% dari realisasi penerimaan pajak sepanjang 2015, yaitu Rp5,691 triliun.

Sampai 17 November 2016, kontribusi terbesar penerimaan pajak di Kanwil DJP Suluttenggomalut berasal dari Sulawesi Utara Rp2,69 triliun dengan pertumbuhan tahunan 16,39%, disusul Sulawesi Tengah yang menyetor Rp2,08 triliun atau dengan pertumbuhan tahunan 10,45%

Dari segi sektor penerimaan, setoran terbesar dari sektor administrasi pemerintahan senilai Rp1,82 triliun, diikuti sektor perdagangan Rp1,3 triliun, konstruksi Rp1,25 triliun, jasa keuangan Rp631,52 miliar, industri pengolahan Rp304,83 miliar, dan pertambangan Rp252, 88 miliar.

Di tempat terpisah, Wakil Ketua Kadin Sulut Daniel Pesik mengungkapkan target penerimaan pajak akan sulit dicapai. "Meski proyek pemerintah akan cair pada akhir tahun. Sektor swasta belum menggeliat karena masih lemahnya perekonomian dunia,” katanya. (Gfa/Amu)

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 24 Desember 2024 | 18:00 WIB KANWIL DJP JAKARTA BARAT

Hingga November, Kanwil DJP Jakbar Kumpulkan Pajak Rp57,67 Triliun

Selasa, 24 Desember 2024 | 17:13 WIB KANWIL DJP JAKARTA KHUSUS

Jelang Tutup Tahun, Realisasi Pajak Kanwil Khusus Capai 95% Target

Selasa, 24 Desember 2024 | 16:30 WIB PROVINSI SUMATERA SELATAN

Realisasi Pajak Rokok di Sumsel Tak Capai Target, Ini Penyebabnya

Senin, 23 Desember 2024 | 17:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Ada Kenaikan Tarif PPN, DJP Tetap Optimalkan Penerimaan Tahun Depan

BERITA PILIHAN
Rabu, 25 Desember 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah akan Salurkan KUR Rp300 Triliun Tahun Depan

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:30 WIB PSAK 201

Item-Item dalam Laporan Posisi Keuangan Berdasarkan PSAK 201

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:30 WIB PMK 94/2023

Pemerikaan Pajak oleh DJP terhadap Kontraktor Migas, Apa Saja?

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dokumen yang Dilampirkan saat Pemberitahuan Perpanjangan SPT Tahunan

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:37 WIB KURS PAJAK 25 DESEMBER 2024 - 31 DESEMBER 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah terhadap Mayoritas Mata Uang Mitra