KEBIJAKAN PAJAK

RI Butuh Optimalkan Penerimaan Pajak Demi APBN yang Lebih Sehat

Muhamad Wildan | Senin, 16 Desember 2024 | 10:15 WIB
RI Butuh Optimalkan Penerimaan Pajak Demi APBN yang Lebih Sehat

Wamenkeu Thomas Djiwandono dalam peluncuran Indonesia Economic Prospects (IEP) 2024 oleh World Bank pada hari ini, Senin (16/12/2024).

JAKARTA, DDTCNews - Kementerian Keuangan berkomitmen untuk mengumpulkan penerimaan guna meningkatkan kapasitas fiskal Indonesia.

Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono mengatakan APBN yang sehat diperlukan agar APBN selaku instrumen fiskal mengambil peran dalam melindungi masyarakat dari goncangan dan krisis.

"Pemerintah akan senantiasa memonitor kesehatan APBN. Indonesia berkomitmen untuk mengoptimalkan APBN melalui 3 kebijakan kunci, collecting more, spending better, dan innovative financing," ujar Thomas dalam peluncuran Indonesia Economic Prospects (IEP) 2024 oleh World Bank pada hari ini, Senin (16/12/2024).

Baca Juga:
Hingga November, Kanwil DJP Jakbar Kumpulkan Pajak Rp57,67 Triliun

Pada Januari hingga November 2024, Indonesia mencatatkan penerimaan pajak senilai Rp1.688,93 triliun atau 84,92% dari target. Bila dibandingkan dengan penerimaan pada periode yang sama tahun, penerimaan pajak tumbuh sebesar 1,05%.

"PPh nonmigas, PBB, dan pajak-pajak lainnya mencatatkan kinerja yang positif dalam beberapa bulan terakhir sejalan dengan perbaikan kinerja sektor tambang. Kinerja PPN dan PPnBM juga membaik sejalan dengan meningkatnya aktivitas ekonomi domestik," ujar Thomas.

Terlepas dari tren positif tersebut, Thomas mengatakan Kemenkeu tetap berkomitmen untuk terus meningkatkan penerimaan pajak untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan fiskal ke depan.

Baca Juga:
Jelang Tutup Tahun, Realisasi Pajak Kanwil Khusus Capai 95% Target

Peningkatan penerimaan pajak dilakukan dengan menindaklanjuti tantangan shadow economy dan memperkuat sistem administrasi pajak melalui coretax administration system.

Penggerusan shadow economy melalui formalisasi ekonomi diyakini akan memperluas basis pajak. "Coretax akan meningkatkan kepatuhan pajak dan interoperabilitas dari sistem IT," ujar Thomas.

Thomas mengatakan upaya optimalisasi penerimaan pajak dilaksanakan dengan tetap berpegang pada asas keadilan. Menurutnya, asas keadilan memiliki peran vital dalam implementasi hukum pajak.

Asas keadilan dipenuhi salah satunya dengan memberikan fasilitas pembebasan PPN terhadap beragam jenis barang dan jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat banyak. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 24 Desember 2024 | 18:00 WIB KANWIL DJP JAKARTA BARAT

Hingga November, Kanwil DJP Jakbar Kumpulkan Pajak Rp57,67 Triliun

Selasa, 24 Desember 2024 | 17:13 WIB KANWIL DJP JAKARTA KHUSUS

Jelang Tutup Tahun, Realisasi Pajak Kanwil Khusus Capai 95% Target

Selasa, 24 Desember 2024 | 16:30 WIB PROVINSI SUMATERA SELATAN

Realisasi Pajak Rokok di Sumsel Tak Capai Target, Ini Penyebabnya

Senin, 23 Desember 2024 | 17:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Ada Kenaikan Tarif PPN, DJP Tetap Optimalkan Penerimaan Tahun Depan

BERITA PILIHAN
Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:30 WIB PMK 94/2023

Pemerikaan Pajak oleh DJP terhadap Kontraktor Migas, Apa Saja?

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dokumen yang Dilampirkan saat Pemberitahuan Perpanjangan SPT Tahunan

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:37 WIB KURS PAJAK 25 DESEMBER 2024 - 31 DESEMBER 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah terhadap Mayoritas Mata Uang Mitra

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:30 WIB THAILAND

Negara Tetangga Ini Bakal Bebaskan Hutan Mangrove dari Pajak

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:00 WIB LAYANAN PAJAK

Kantor Pajak Telepon 141.370 WP Sepanjang 2023, Kamu Termasuk?

Rabu, 25 Desember 2024 | 08:30 WIB KPP PRATAMA BADUNG SELATAN

Kantor Pajak Minta WP Tenang Kalau Didatangi Petugas, Ini Alasannya