SATUAN TUGAS PAKET KEBIJAKAN EKONOMI

Rapat Koordinasi Digelar, Ini yang Dibahas

Redaksi DDTCNews | Kamis, 27 Oktober 2016 | 15:45 WIB
Rapat Koordinasi Digelar, Ini yang Dibahas

JAKARTA, DDTCNews – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Darmin Nasution menilai sejauh ini kebijakan pusat logistik berikat (PLB) merupakan terobosan paket kebijakan ekonomi yang paling berdampak signifikan terhadap iklim investasi.

Hal itu disampaikannya saat memimpin Rapat Koordinasi Satuan Tugas (Satgas) Percepatan dan Efektivitas Pelaksanaan Kebijakan Ekonomi, di Jakarta, Kamis (27/10).

“Efisiensi (PLB) yang diciptakan jelas, serta investasi pun tidak terlalu besar. Karena sejauh ini, tidak mudah mengundang investasi,” tuturnya, Kamis (27/10).

Baca Juga:
DJP Klaim Insentif Pajak 2025 Sudah Akomodir Rumah Tangga dan UMKM

Pada kesempatan yang sama, Kepala BKPM sekaligus Wakil Ketua Kelompok Kerja (Pokja) I Thomas Lembong mengatakan tim nya telah mensosialisasikan paket kebijakan ekonomi yang dikeluarkan pemerintah baik secara langsung maupun melalui media sosial.

Sementara itu, Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia yang juga Ketua Pokja III menyebutkan telah menggelar survei awareness dan persepsi atas deregulasi kebijakan ekonomi.

“Kita harus lebih gencar mensosialisasikan paket kebijakan ekonomi kepada masyarakat,” kata Mirza.

Baca Juga:
PPN Jadi Naik, Berikut Daftar Lengkap Paket Kebijakan Ekonomi 2025!

Menurutnya, seperti dikutip laman Kemenko Perekonomian setiap pokja perlu mengintensifkan komunikasi untuk mengetahui kemajuan yang sudah dicapai.

Dalam rapat itu, anggota pokja yang hadir sepakat untuk memublikasikan tindakan apa saja yang sudah dilakukan masing-masing pokja selama menjalankan tugasnya.

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Sabtu, 21 Desember 2024 | 13:30 WIB KEBIJAKAN PAJAK

DJP Klaim Insentif Pajak 2025 Sudah Akomodir Rumah Tangga dan UMKM

Senin, 16 Desember 2024 | 11:05 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

PPN Jadi Naik, Berikut Daftar Lengkap Paket Kebijakan Ekonomi 2025!

Senin, 16 Desember 2024 | 09:17 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Paket Kebijakan Ekonomi yang Baru Harus Bisa Dongkrak Daya Beli

BERITA PILIHAN
Jumat, 31 Januari 2025 | 17:15 WIB DDTC ACADEMY - INTENSIVE COURSE

Wah, Transaksi Intragrup Naik! Perlu Paham Transfer Pricing

Jumat, 31 Januari 2025 | 16:11 WIB CORETAX SYSTEM

Bermunculan Surat Teguran yang Tak Sesuai di Coretax? Jangan Khawatir!

Jumat, 31 Januari 2025 | 15:47 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Banyak Tantangan, Insentif Fiskal Jadi Andalan untuk Jaga Pertumbuhan

Jumat, 31 Januari 2025 | 15:31 WIB KEBIJAKAN PAJAK

WP Tax Holiday Terdampak Pajak Minimum Global, PPh Badan Turun Lagi?

Jumat, 31 Januari 2025 | 15:11 WIB KEBIJAKAN INVESTASI

Supertax Deduction Kurang Laku, Ternyata Banyak Investor Tak Tahu

Jumat, 31 Januari 2025 | 14:30 WIB PROVINSI JAWA BARAT

Demi Kejar Pajak, Dinas ESDM Petakan Ulang Sumur Air Tanah di Daerah

Jumat, 31 Januari 2025 | 13:45 WIB PAJAK MINIMUM GLOBAL

Ada Pajak Minimum Global, RI Cari Cara Biar Insentif KEK Tetap Menarik

Jumat, 31 Januari 2025 | 13:25 WIB TAX CENTER UNIVERSITAS ADVENT SURYA NUSANTARA

Gratis untuk Umum! Sosialisasi Soal Coretax, PPN 12%, dan SAK EMKM-EP

Jumat, 31 Januari 2025 | 11:17 WIB PENGADILAN PAJAK

Persiapan Persidangan di Pengadilan Pajak yang Wajib Pajak Perlu Tahu

Jumat, 31 Januari 2025 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Kriteria Entitas Dana Investasi yang Dikecualikan Pajak Minimum Global