KERJA SAMA PERPAJAKAN

Pimpinan Otoritas Pajak Korsel Sambangi Kantor Pusat DJP, Ada Apa?

Muhamad Wildan | Jumat, 28 Mei 2021 | 09:40 WIB
Pimpinan Otoritas Pajak Korsel Sambangi Kantor Pusat DJP, Ada Apa?

Komisioner NTS Kim Dae Ji dan Dirjen Pajak Suryo Utomo berfoto bersama saat pertemuan berlangsung. (foto: NTS/ The Korea Herald)

JAKARTA, DDTCNews – Otoritas pajak Korea Selatan (National Tax Service/NTS) berkunjung ke Kantor Pusat Ditjen Pajak (DJP) untuk memperkuat kerja sama.

Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Humas DJP Neilmaldrin Noor mengatakan commissioners meeting tersebut dilaksanakan pada Selasa (25/5/2021). Pertemuan ini adalah pelaksanaan dari memorandum of understanding (MoU) antara DJP dan NTS yang telah disepakati sebelumnya.

"Dalam kesempatan itu juga telah ditandatangani perpanjangan MoU kerja sama antara DJP dan NTS. Kerja sama ini terkait dengan sharing experience dan knowledge," ujar Neilmaldrin, Jumat (28/5/2021).

Baca Juga:
Rugikan Negara Rp1,48 Miliar, Tersangka Pajak Diserahkan ke Kejari

Dalam pertemuan antara 2 pimpinan otoritas pajak tersebut, Komisioner NTS Kim Dae Ji dan Dirjen Pajak Suryo Utomo membahas tentang perkembangan teknologi dan peraturan perpajakan pada masing-masing negara guna mempererat hubungan.

Merujuk pada keterangan resmi NTS, Kim berkunjung dan menemui Suryo untuk memperkuat pelaksanaan mutual agreement procedure (MAP) dan advance pricing agreement (APA) antara kedua negara guna mencegah pemajakan berganda.

Kerja sama antara kedua otoritas perlu diperkuat untuk mengurangi ketidakpastian yang dihadapi pelaku usaha terkait dengan perdagangan internasional dan investasi.

Baca Juga:
DJP Beri Imbauan Soal Bukti Potong PPh dan Surat Teguran di Coretax

Pasalnya, Indonesia merupakan mitra dagang terbesar ke-15 bagi Korea Selatan. Indonesia juga merupakan salah satu negara tujuan investasi yang diminati korporasi Korea Selatan.

Dalam kunjungan tersebut, Kim juga menyatakan komitmennya untuk mendukung pengembangan core tax administration system yang saat ini sedang dibangun DJP. (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Rabu, 05 Februari 2025 | 09:30 WIB KANWIL DJP KALIMANTAN BARAT

Rugikan Negara Rp1,48 Miliar, Tersangka Pajak Diserahkan ke Kejari

Rabu, 05 Februari 2025 | 08:00 WIB BERITA PAJAK HARI INI

DJP Beri Imbauan Soal Bukti Potong PPh dan Surat Teguran di Coretax

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:47 WIB CORETAX DJP

Baru! DJP Rilis Update Soal Bupot PPh dan Surat Teguran di Coretax

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:00 WIB CORETAX DJP

DJP Terbitkan Buku Manual Modul SPT Masa PPh Unifikasi, Unduh di Sini

BERITA PILIHAN
Rabu, 05 Februari 2025 | 09:30 WIB KANWIL DJP KALIMANTAN BARAT

Rugikan Negara Rp1,48 Miliar, Tersangka Pajak Diserahkan ke Kejari

Rabu, 05 Februari 2025 | 08:47 WIB KURS PAJAK 05 FEBRUARI 2025 - 11 FEBRUARI 2025

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Menguat! Berbalik Perkasa Atas Dolar AS

Rabu, 05 Februari 2025 | 08:00 WIB BERITA PAJAK HARI INI

DJP Beri Imbauan Soal Bukti Potong PPh dan Surat Teguran di Coretax

Selasa, 04 Februari 2025 | 17:39 WIB KELAS PPH PASAL 21 (6)

Ketentuan Tarif PPh Pasal 21 Pasca Tarif Efektif Rata-Rata (TER)

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:47 WIB CORETAX DJP

Baru! DJP Rilis Update Soal Bupot PPh dan Surat Teguran di Coretax

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:15 WIB PER-30/BC/2024

Bea Cukai Ubah Aturan Pemasukan dan Pengeluaran Barang ke dan dari TPB

Selasa, 04 Februari 2025 | 16:00 WIB CORETAX DJP

DJP Terbitkan Buku Manual Modul SPT Masa PPh Unifikasi, Unduh di Sini

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:33 WIB OPINI PAJAK

Menjadikan Pajak sebagai Instrumen Alternatif Memberantas Korupsi

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:00 WIB PROVINSI JAWA BARAT

Tagih Tunggakan Pajak 5,4 Juta Kendaraan, Begini Strategi Pemprov