INGGRIS

Pengusaha Properti Minta Insentif Bea Meterai Diperpanjang

Redaksi DDTCNews | Kamis, 25 Februari 2021 | 17:00 WIB
Pengusaha Properti Minta Insentif Bea Meterai Diperpanjang

Menteri Keuangan Inggris Rishi Sunak. (Foto: Toby Melville/thetimes.co.uk)

LONDON, DDTCNews – Pelaku usaha properti meminta Pemerintah Inggris untuk memperpanjang insentif bebas bea meterai yang akan berakhir pada 31 Maret 2021 sebagai salah satu upaya memulihkan ekonomi nasional.

Lisa Fretwell, Managing Director Experian mengatakan apabila insentif bea meterai diperpanjang akan sangat membantu masyarakat yang ingin membeli properti pada periode akhir insentif. Pasalnya, terdapat jeda waktu antara kesepakatan kredit dan proses transaksi pembayaran.

"Memperpanjang tenggat waktu akan membantu untuk memastikan konsumen mendapatkan insentif dari kesepakatan mereka yang akan melewati batas. Hal ini akan memberikan dorongan bagi industri pembiayaan properti," katanya dikutip Kamis (25/2/2021).

Baca Juga:
Tarif Bea Masuk Trump terhadap 2 Negara Ini Lebih Tinggi dari China

Senada, Direktur firma hukum Adcocks Solicitors, Hedley Adcock menilai konsumen bakal menghadapi risiko tinggi saat melakukan transaksi pembiayaan properti apabila pembebasan bea meterai tidak diperpanjang.

Pasalnya, jika ingin mempercepat proses kesepakatan dan transaksi pembayaran maka konsumen akan melewatkan proses penilaian properti yang hendak dibeli. Untuk itu, perlu ada perpanjangan insentif guna memberikan kepastian bagi calon konsumen.

"Perlu diberikan periode tapering-off sampai dengan tenggat waktu pengurusan dokumen," tuturnya.

Baca Juga:
Trump Bakal Kenakan Bea Masuk 25% atas Impor dari Kanada dan Meksiko

Merujuk kalkulasi situs properti Rightmove, sebanyak 100.000 pembeli yang memiliki kesepakatan pembelian rumah pada 2020 akan terkena dampak pungutan bea meterai. Setiap konsumen bakal mendapati biaya tambahan hingga £15.000 untuk setiap transaksi pembelian properti.

Jika pemerintah memutuskan memperpanjang periode insentif bea meterai minimal 3 bulan akan ada sekitar 300.000 pembelian properti di Inggris akan mendapatkan manfaat terbebas dari pungutan bea meterai. Nilai penghematan yang didapat konsumen sekitar £125.000 - £500.000.

Seperti dilansir The Guardian, pelaku usaha dan media Inggris memproyeksikan insentif bebas bea meterai akan diperpanjang selama 3 bulan untuk membantu pemulihan ekonomi. Nilai belanja dari insentif tersebut ditaksir mencapai £1,75 miliar. (rig)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
BERITA PILIHAN
Senin, 27 Januari 2025 | 11:30 WIB PERDAGANGAN BERJANGKA

Nilai Transaksi Perdagangan Berjangka Komoditi 2024 Naik 29,3 Persen

Senin, 27 Januari 2025 | 10:00 WIB PMK 119/2024

Pemerintah Perinci Objek Penelitian atas PKP Berisiko Rendah

Senin, 27 Januari 2025 | 09:00 WIB KEBIJAKAN FISKAL

Siap-Siap SBN Ritel Perdana 2025! Besok Dirilis ORI027T3 dan ORI027T6

Senin, 27 Januari 2025 | 08:43 WIB LAYANAN PAJAK

Butuh Layanan Pajak? Kantor Pajak Baru Buka Lagi 30 Januari 2025

Senin, 27 Januari 2025 | 08:15 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Pembaruan Objek Penelitian PKP Berisiko Rendah untuk Cairkan Restitusi

Senin, 27 Januari 2025 | 08:00 WIB KOTA PALANGKA RAYA

Bayar Pajak Sudah Serba Online, Kepatuhan WP Ditarget Membaik

Minggu, 26 Januari 2025 | 14:30 WIB PERATURAN PAJAK

Soal DPP Nilai Lain atas Jasa Penyediaan Tenaga Kerja, Ini Kata DJP

Minggu, 26 Januari 2025 | 13:30 WIB PERDAGANGAN KARBON

Luncurkan Perdagangan Karbon Internasional di IDXCarbon, Ini Kata BEI