PRANCIS

Pajak Streaming Video 'YouTube Tax' Diusulkan

Redaksi DDTCNews | Selasa, 18 Oktober 2016 | 13:39 WIB
Pajak Streaming Video 'YouTube Tax' Diusulkan

PARIS, DDTCNews – Anggota Parlemen Prancis mendukung adanya usulan pemberlakukan “YouTube tax” atau pajak atas streaming video dan film dengan tarif 2%, serta tarif lebih tinggi sebesar 10% untuk film yang mengandung unsur pornografi dan kekerasan.

Anggota Parlemen Prancis Karine Berger mengatakan pajak yang diusulkan tersebut sudah lolos dalam pembahasan Majelis Nasional Perancis. Namun, masih membutuhkan persetujuan lebih lanjut untuk dapat dijadikan aturan hukum yang pasti.

“Pajak ini juga berlaku bagi perusahaan sejenis seperti Netflix dan Vimeo, dan akan dihitung berdasarkan harga berlangganan atau dari pendapatan iklan,” tuturnya, Senin (17/10).

Baca Juga:
DJP Tunjuk Amazon Jepang Hingga Huawei Jadi Pemungut PPN PMSE

Karine menjelaskan bahwa rencana tersebut merupakan salah satu upaya untuk menggali lebih banyak pendatapan dari “GAFA”–singkatan dari Google, Amazon, Facebook, Apple- yang menurutnya selama ini banyak melakukan penghindaran pajak.

“Untuk menggali pajak ini akan dibuat aturan terpisah, sehingga dapat meminimasilkan dampak terhadap situs-situs video yang masih kecil," tambahnya.

Proposal yang diajukan ini juga merupakan bagian dari upaya besar yang dibangun oleh negara-negara Eropa untuk melawan strategi agresif yang dilakukan oleh perusahaan teknologi raksasa di AS yang menghindar dari kewajiban pajaknya.

Baca Juga:
Pemerintah Sudah Kumpulkan Pajak Sektor Digital Hingga Rp29,97 Triliun

Karine menambahkan saat ini Pemerintah Prancis tengah menuntut Apple untuk membayar US$14,5 miliar atau Rp189 triliun atas kewajiban pajaknya yang di diduga belum dibayarkan.

Kendati demikian, beberapa pihak mempertanyakan tentang “YouTube tax” yang diusulkan ini. Pasalnya, masih belum jelas bagaimana pajak akan dikumpulkan dan apa kriteria untuk menentukan video atau film mana yang berunsur pornografi dan kekerasan, serta kemana aliran penerimaan dari pajak “YouTube tax” tersebut.

Seperti dilansir dalam fortune.com, versi sebelumnya dari proposal yang diajukan menyerukan pendapatan dari “YouTube tax” tersebut akan diberikan ke Pusat Perfilman Nasional, salah satu lembaga dari Departemen Kebudayaan Prancis.

Sementara itu, keberhasilan akhir proposal ini masih belum pasti, pasalnya tindakan serupa yang diusulkan pada tahun 2010 lalu telah gagal untuk disahkan menjadi undang-undang. Oleh karena itu, agar proposal “YouTube tax” ini dapat disahkan maka harus mendapat persetujuan dari Komisi Eropa.

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 12 Desember 2024 | 17:55 WIB KEBIJAKAN PAJAK

DJP Tunjuk Amazon Jepang Hingga Huawei Jadi Pemungut PPN PMSE

Selasa, 19 November 2024 | 18:30 WIB PENERIMAAN PAJAK

Pemerintah Sudah Kumpulkan Pajak Sektor Digital Hingga Rp29,97 Triliun

BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 14:30 WIB KPP PRATAMA BENGKULU SATU

Mobil Rp200 Juta Disita KPP, Bakal Dilelang Kalau Utang Tak Dilunasi

Kamis, 26 Desember 2024 | 14:00 WIB KILAS BALIK 2024

Februari 2024: Wajib Pajak Bereaksi karena Potongan PPh 21 Lebih Besar

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:30 WIB CORETAX SYSTEM

Jelang Coretax Diterapkan, PKP Bakal Perlu Bikin Sertel Baru

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:00 WIB PROVINSI JAWA TIMUR

Opsen Berlaku 2025, Pemprov Turunkan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan

Kamis, 26 Desember 2024 | 12:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

PKP Risiko Rendah Diterbitkan SKPKB, Kena Sanksi Kenaikan atau Bunga?

Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?