Ilustrasi. (foto: Travel Strong)
ABUJA, DDTCNews – Pemerintah Nigeria sepakat untuk menerapkan pajak pertambahan nilai (PPN) 0% pada transportasi udara domestik. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk menciptakan tarif yang lebih terjangkau sehingga berimbas positif pada perekonomian.
Selain penurunan tarif pesawat domestik, Presiden Nigeria Muhammadu Buhari menjelaskan ada efek pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja baru dengan adanya pengenaan PPN 0% pada transportasi udara tersebut.
“Keputusan kami dalam menerapkan PPN 0% pada transportasi udara domestik sejalan dengan international best practices,” ujarnya saat peresmian terminal internasional di Bandara Port Harcourt Omagwa, seperti dilansir dariVanguard, Jumat (26/10/2018).
Sejalan dengan penerapan PPN 0%, sambung Buhari, peresmian terminal internasional Bandara Port Harcourt diharapkan mampu menampung jumlah wisatawan yang semakin meningkat. Peningkatan wisatawan itu baik ke dalam maupun ke luar negeri.
Peresmian terminal internasional tersebut juga merupakan respons terhadap tren global yang menunjukkan berperan cukup tingginya penerbangan terhadap pertumbuhan ekonomi. Ada efek dari sisi mobilisasi orang, barang, dan jasa yang berlangsung aman.
“Kapasitas bandara menjadi tidak memadai karena peningkatan populasi dan dan lonjakan jumlah penumpang transportasi udara,” imbuhnya.
Untuk mengurai berbagai masalah tersebut, pemerintah memastikan pembangunan terminal bandara sesuai dengan standar minimum internasional. Selain di bandara Port Harcourt, pemerintah juga telah menyiapkan rencana pembangunan lainnya di Abuja, Lagos, dan Kano. (kaw)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.