LAYANAN KEPABEANAN DAN CUKAI

Muncul Penipuan Catut Petugas Bea Cukai, Modusnya Pura-pura Investasi

Redaksi DDTCNews | Sabtu, 02 September 2023 | 09:00 WIB
Muncul Penipuan Catut Petugas Bea Cukai, Modusnya Pura-pura Investasi

Contoh pesan penipuan yang diunggah DJBC.

BANDUNG, DDTCNews - Lagi-lagi, Ditjen Bea dan Cukai (DJBC) kembali mengingatkan masyarakat agar berhati-hati jika dihubungi seseorang yang mengaku dari kantor bea cukai.

Kini, muncul modus penipuan baru yang mengatasnamakan petugas bea cukai. Modusnya, penipu mengaku sebagai orang kaya dari luar negeri yang tertarik untuk berinvestasi di Indonesia. Penipu lantas mengaku akan mengirimkan sejumlah uang tunai dalam koper kepada calon korban untuk dibelikan sebidang tanah.

"Kemudian, komplotan penipu akan menghubungi calon korban dan mengatasnamakan petugas bea cukai guna meminta sejumlah uang sebagai tebusan pengeluaran barang dari kantor bea cukai," pesan Bea Cukai Bandung melalui unggahan di media sosialnya, Sabtu (2/9/2023).

Baca Juga:
Ada Fasilitas KITE, Menko Airlangga Ingin Daya Saing UMKM Meningkat

Dari pengalaman yang ada, biasanya korban mengenal penipu dari akun media sosial. Dari pertemanan di dunia maya, kemudian penipu akan melancarkan aksinya untuk memikat kepercayaan calon korbannya.

"Ingat, dalam bertugas pegawai bea cukai tidak pernah menghubungi masyarakat dengan nomor pribadi. Semua pembayaran bea masuk dan pajak tidak lewat rekening pribadi, melainkan pakai kode billing," kata petugas DJBC.

Selain modus di atas, hal lain yang juga perlu diwaspadai masyarakat adalah ketika penipu meminta barang dilengkapi dokumen surat PPN, stempel Bea Cukai, atau label Bea Cukai. Ingat, ketiga istilah itu tidak ada dalam ketentuan kepabeanan sehingga dapat langsung diabaikan.

Baca Juga:
Apa Itu Auditee dalam Audit Kepabeanan dan Cukai?

"Kalau misalkan pelaku penipuan sampai mengancam pembeli dengan berbagai macam pasal, nggak perlu panik! Langsung blokir saja nomornya dan abaikan pesannya supaya kamu terhindar dari hal yang tidak diinginkan," imbuh DJBC.

Masyarakat dapat memeriksa resi barang kiriman dari luar negeri dan wilayah free trade zone seperti Batam pada situs DJBC. Selain itu, setiap indikasi penipuan yang mengatasnamakan petugas juga dapat dikonfirmasi kepada contact center Bravo Bea Cukai 1500225 atau saluran media sosial DJBC. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 30 Januari 2025 | 15:00 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Ada Fasilitas KITE, Menko Airlangga Ingin Daya Saing UMKM Meningkat

Rabu, 29 Januari 2025 | 12:30 WIB KAMUS BEA CUKAI

Apa Itu Auditee dalam Audit Kepabeanan dan Cukai?

Selasa, 28 Januari 2025 | 13:30 WIB KAMUS BEA CUKAI

Apa Itu Pangkalan Sarana Operasi Bea dan Cukai?

Selasa, 28 Januari 2025 | 10:00 WIB LAYANAN PAJAK

Ada yang Ngaku-Ngaku Kring Pajak di X/Twitter, Blok Saja Akunnya

BERITA PILIHAN
Kamis, 30 Januari 2025 | 18:00 WIB TIPS PAJAK

Cara Ajukan Pembebasan PBB-P2 bagi Pensiunan PNS di DKI Jakarta

Kamis, 30 Januari 2025 | 17:55 WIB PAJAK INTERNASIONAL

Penghindaran Pajak Lebih Rugikan Negara Berkembang daripada yang Maju

Kamis, 30 Januari 2025 | 16:00 WIB PROVINSI JAWA BARAT

Dedi Mulyadi Ingin Pakai 100% Pajak Kendaraan untuk Pembangunan Jalan

Kamis, 30 Januari 2025 | 15:11 WIB KONSULTASI CORETAX

Istri Pilih ‘Hanya Registrasi’ di Coretax, Perlu Lapor SPT Sendiri?

Kamis, 30 Januari 2025 | 15:00 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Ada Fasilitas KITE, Menko Airlangga Ingin Daya Saing UMKM Meningkat

Kamis, 30 Januari 2025 | 14:30 WIB PERATURAN PAJAK

Ketentuan Terbaru Soal Penghapusan Piutang Pajak, Dowload di Sini!

Kamis, 30 Januari 2025 | 13:55 WIB PENG-1/PJ/2025

DJP Perbarui Daftar Negara Tujuan Pertukaran Data Keuangan Otomatis

Kamis, 30 Januari 2025 | 13:45 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Sri Mulyani Harap Makan Bergizi Gratis Beri Dampak Besar ke Ekonomi