KPP PRATAMA KOSAMBI

Kantor Pajak Telepon WP Satu Per Satu, Ingatkan Lapor SPT Tahunan

Redaksi DDTCNews | Jumat, 30 September 2022 | 14:00 WIB
Kantor Pajak Telepon WP Satu Per Satu, Ingatkan Lapor SPT Tahunan

Petugas KPP Pratama Kosambi saat menghubungi wajib pajak. (foto: DJP)

TANGERANG, DDTCNews - Ada banyak cara yang ditempuh otoritas pajak untuk meningkatkan kepatuhan wajib pajak dalam menjalankan kewajiban perpajakannya. Salah satunya, menghubungi satu per satu wajib pajak untuk mengingatkan pelaporan Surat Pemberitahuan (SPT) Tahunan.

KPP Pratama Kosambi, Kota Tangerang memilih cara ini karena cukup banyak wajib pajak yang ternyata tidak memiliki saluran Whatsapp yang aktif. Akhirnya, edukasi one on one melalui sambungan telepon ini dilakukan dengan target sasaran wajib pajak yang belum melaporkan SPT Tahunannya.

"Selain mengingatkan agar lapor SPT, penyuluh juga membantu wajib pajak untuk mengisi SPT Tahunannya secara daring," tulis KPP Pratama Kosambi dalam siaran pers dilansir pajak.go.id, Jumat (30/9/2022).

Baca Juga:
Pemerikaan Pajak oleh DJP terhadap Kontraktor Migas, Apa Saja?

KPP Pratama Kosambi menyampaikan masih ada wajib pajak yang belum memahami secara benar apa-apa saja yang perlu dilakukan, termasuk kewajiban lapor SPT Tahunan meski pajak penghasilannya nihil. Padahal, lapor SPT Tahunan sama pentingnya dengan kewajiban dalam membayar pajak.

Berdasarkan pengalaman selama ini, banyak wajib pajak yang terlupa melaporkan SPT Tahunannya karena kewajiban rutin ini dilakukan secara tahunan. Belum lagi, banyak wajib pajak yang mengira tidak perlu melaporkan SPT Tahunannya selama penghasilannya di bawah batas penghasilan tidak kena pajak (PTKP). Padahal, NPWP-nya masih aktif.

Seperti diketahui, batas akhir pelaporan SPT Tahunan untuk wajib pajak orang pribadi adalah 31 Maret 2022 lalu. Sementara untuk wajib pajak badan, SPT Tahunan perlu dilaporkan paling lambat 30 April 2022 mendatang.

Meski batas ideal sudah terlewati, wajib pajak orang pribadi masih bisa melaporkan SPT Tahunannya. Namun, terhadap wajib pajak yang telat lapor SPT Tahunan akan dikenakan sanksi administrasi berupa denda atas keterlambatan sebesar Rp100.000. Perlu diingat, pelaporan SPT Tahunan merupakan salah satu kewajiban perpajakan yang harus dipenuhi oleh wajib pajak setiap tahunnya. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Rabu, 25 Desember 2024 | 11:30 WIB PMK 94/2023

Pemerikaan Pajak oleh DJP terhadap Kontraktor Migas, Apa Saja?

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dokumen yang Dilampirkan saat Pemberitahuan Perpanjangan SPT Tahunan

Rabu, 25 Desember 2024 | 08:30 WIB KPP PRATAMA BADUNG SELATAN

Kantor Pajak Minta WP Tenang Kalau Didatangi Petugas, Ini Alasannya

Selasa, 24 Desember 2024 | 16:00 WIB CORETAX SYSTEM

Nanti Ada Coretax, Masih Perlu Ajukan Sertifikat Elektronik?

BERITA PILIHAN
Rabu, 25 Desember 2024 | 13:30 WIB PSAK 201

Item-Item dalam Laporan Posisi Keuangan Berdasarkan PSAK 201

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:30 WIB PMK 94/2023

Pemerikaan Pajak oleh DJP terhadap Kontraktor Migas, Apa Saja?

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dokumen yang Dilampirkan saat Pemberitahuan Perpanjangan SPT Tahunan

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:37 WIB KURS PAJAK 25 DESEMBER 2024 - 31 DESEMBER 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah terhadap Mayoritas Mata Uang Mitra

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:30 WIB THAILAND

Negara Tetangga Ini Bakal Bebaskan Hutan Mangrove dari Pajak