INDEKS HARGA KONSUMEN

Juli 2021 Inflasi 0,08%, Harga Barang Apa Saja yang Naik Saat PPKM?

Dian Kurniati | Senin, 02 Agustus 2021 | 11:58 WIB
Juli 2021 Inflasi 0,08%, Harga Barang Apa Saja yang Naik Saat PPKM?

Kepala BPS Margo Yuwono memaparkan realisasi indeks harga konsumen (IHK) Juli 2021 melalui konferensi video, Senin (2/8/2021). (tangkapan layar Youtube)

JAKARTA, DDTCNews - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat indeks harga konsumen pada Juli 2020 mengalami kenaikan atau inflasi sebesar 0,08%.

Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan tingkat inflasi tahun kalender tercatat sebesar 0,81%, sedangkan inflasi tahun ke tahun sebesar 1,52%. Menurutnya, inflasi pada Juli 2021 disebabkan naiknya harga sejumlah komoditas di tengah kebijakan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM)

"Pada bulan juli 2021, perkembangan harga berbagai komoditas secara umum menunjukkan adanya peningkatan," katanya melalui konferensi video, Senin (2/8/2021).

Baca Juga:
Ekonomi 2024 Tumbuh 5,03 Persen, Sri Mulyani Beberkan Peran APBN

Margo mengatakan hanya ada 2 dari 11 kelompok pengeluaran yang mengalami deflasi pada Juli 2021, yakni transportasi serta perawatan pribadi dan jasa lainnya, yakni masing-masing 0,01% serta 0,07%. Namun, andilnya relatif kecil terhadap inflasi pada Juli 2021.

Sementara itu, inflasi terbesar terjadi pada kelompok pengeluaran kesehatan. Inflasinya sebesar 0,24% dengan andil 0,01%. Jika diperinci, inflasi tertinggi terjadi pada subkelompok obat-obatan dan produk kesehatan serta subkelompok jasa rawat.

Meski demikian, inflasi pada Juli 2021 utamanya didorong kenaikan harga pada kelompok pengeluaran makanan, minuman, dan tembakau. Kelompok tersebut mengalami inflasi 0,15% dengan andil terhadap inflasi 0,04%.

Baca Juga:
Mobilitas Penduduk Meningkat, Konsumsi Rumah Tangga 2024 Tumbuh 4,94%

Komoditas yang memberikan andil terhadap inflasi misalnya cabai rawit yakni sebesar 0,03%. Kemudian, ada tomat, bawang merah, dan rokok kretek filter masing-masing sebesar 0,01%.

Pada kelompok pengeluaran pakaian dan alas kaki, terjadi inflasi sebesar 0,08%, perumahan dan air listrik 0,05%, serta perlengkapan rumah tangga 0,11%. Sementara pada kelompok pengeluaran informasi dan jasa keuangan, terjadi inflasi 0,03%, rekreasi dan olah raga 0,05%, pendidikan 0,18%, serta penyediaan makanan dan minuman 0,05%.

Jika dilihat berdasarkan pada komponennya, lanjut Margo, komponen inti mengalami inflasi 0,07% dengan andil 0,05%. Kemudian, komponen harga diatur pemerintah mengalami inflasi 0,05% dengan andil 0,01%. Komponen harga bergejolak mengalami inflasi 0,14% dengan andil 0,02%.

Baca Juga:
BPS Umumkan Ekonomi Indonesia 2024 Tumbuh 5,03 Persen

"Pada bulan Juli 2021, terbesar kenaikannya itu terjadi pada komponen harga bergejolak yaitu 0,14%," ujarnya.

Dari 90 kota yang disurvei, Margo menyebut terdapat 61 kota yang mengalami inflasi dan 29 kota mengalami deflasi. Inflasi tertinggi terjadi di Sorong, yakni sebesar 1,51%. Sementara itu, inflasi terendah terjadi di Sampit, yakni sebesar 0,01%.

Deflasi tertinggi terjadi di Manokwari sebesar 0,60%. Adapun deflasi terendah terjadi di Maumere dan Samarinda, masing-masing sebesar 0,01%. (kaw)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 06 Februari 2025 | 09:30 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Ekonomi 2024 Tumbuh 5,03 Persen, Sri Mulyani Beberkan Peran APBN

Rabu, 05 Februari 2025 | 12:07 WIB PERTUMBUHAN EKONOMI 2024

Mobilitas Penduduk Meningkat, Konsumsi Rumah Tangga 2024 Tumbuh 4,94%

Rabu, 05 Februari 2025 | 11:25 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

BPS Umumkan Ekonomi Indonesia 2024 Tumbuh 5,03 Persen

Senin, 03 Februari 2025 | 16:21 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Inflasi Januari Cuma 0,76 Persen, Diskon Listrik Jadi Penyebab

BERITA PILIHAN
Kamis, 06 Februari 2025 | 11:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Punya Cicilan Rumah atau KPR? Ingat, Harus Dimasukkan ke SPT Tahunan

Kamis, 06 Februari 2025 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

Tarif 9 Jenis Pajak Daerah yang Ditetapkan Pemkab Kutai Kartanegara

Kamis, 06 Februari 2025 | 10:30 WIB BELGIA

Uni Eropa Siapkan Retaliasi atas Kebijakan Bea Masuk Trump

Kamis, 06 Februari 2025 | 10:29 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

100 Hari Prabowo, Sri Mulyani Sebut Bea Cukai Lakukan 6.187 Penindakan

Kamis, 06 Februari 2025 | 10:00 WIB ADMINISTRASI PAJAK

Ayo Pahami Lagi Makna ‘Benar-Lengkap-Jelas’ dalam Laporan SPT Tahunan

Kamis, 06 Februari 2025 | 09:30 WIB PEREKONOMIAN INDONESIA

Ekonomi 2024 Tumbuh 5,03 Persen, Sri Mulyani Beberkan Peran APBN

Kamis, 06 Februari 2025 | 08:55 WIB BERITA PAJAK HARI INI

Pakai NPWP 9990000000999000, Bupot Tak Ter-Prepopulated ke SPT Tahunan

Rabu, 05 Februari 2025 | 19:30 WIB BEA CUKAI PURWOKERTO

DJBC Cegat Mobil Penumpang di Banyumas, Angkut 280.000 Rokok Ilegal

Rabu, 05 Februari 2025 | 19:00 WIB CORETAX SYSTEM

Bukti Potong Dibuat Pakai NPWP Sementara, Perhatikan Konsekuensinya

Rabu, 05 Februari 2025 | 18:30 WIB PMK 136/2024

Definisi Pajak Tercakup Menurut Ketentuan Pajak Minimum Global