KTT ASEAN

Jokowi Pastikan RI Siap Jadi Tuan Rumah KTT Asean, Joe Biden Diundang

Redaksi DDTCNews | Selasa, 08 Agustus 2023 | 13:45 WIB
Jokowi Pastikan RI Siap Jadi Tuan Rumah KTT Asean, Joe Biden Diundang

Presiden Jokowi didampingi Menlu Retno Marsudi dan Sekretaris Jenderal (Sekjen) ASEAN Kao Kim Hourn.

JAKARTA, DDTCNews - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memastikan kesiapan Indonesia sebagai tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 Asean. Rencananya, KTT akan digelar di Jakarta pada 5-7 September 2023.

Seluruh pemimpin negara anggota Asean dijadwalkan akan hadir dalam KTT ke-43 nanti. Tak cuma itu, sejumlah kepala negara non-Asean juga ikut diundang, termasuk Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden.

"Semua sudah direncanakan, semua sudah disiapkan. [Tentang undangan kepala negara non-Asean], semuanya masih proses, konfirmasinya masih proses," kata Jokowi dalam keterangannya usai menghadiri Peringatan HUT ke-56 Asean di Sekretariat Asean, Selasa (8/8/2023).

Baca Juga:
Hingga November, Kanwil DJP Jakbar Kumpulkan Pajak Rp57,67 Triliun

Sebelumnya, dalam sambutannya, Jokowi menekankan pentingnya persatuan seluruh negara Asean untuk menghadapi tantangan dan dinamika global. Apalagi, ekonomi global belum sepenuhnya pulih dan rivalitas antarnegara maju yang makin tajam.

"Asean adalah contoh keberagaman yang harmoni, yang saling melengkapi, dan menguatkan. Perbedaan antarnegara ada tapi tidak menjadi halangan kita untuk mewujudkan tekad dan cita-cita Asean," ujarnya.

Lebih lanjut, presiden mengajak para pemimpin negara Asean untuk bersama menjadikan Asean tetap relevan dan mewujudkan Asean sebagai pusat pertumbuhan. Hal ini sejalan dengan prioritas keketuaan Indonesia di Asean tahun ini.

Baca Juga:
Jelang Tutup Tahun, Realisasi Pajak Kanwil Khusus Capai 95% Target

Menurut Presiden Jokowi, Asean memiliki aset kuat untuk menjadi pusat pertumbuhan, di antaranya pertumbuhan ekonomi, bonus demografi, dan kepercayaan dunia terhadap Asean sebagai kawasan dengan kesempatan ekonomi terbaik.

"Momentum positif ini harus kita manfaatkan untuk menjadikan Asean sebagai masa depan dunia. Menjadikan Asean jangkar kedamaian, jangkar kestabilan, dan jangkar kesejahteraan dunia," katanya. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 24 Desember 2024 | 18:00 WIB KANWIL DJP JAKARTA BARAT

Hingga November, Kanwil DJP Jakbar Kumpulkan Pajak Rp57,67 Triliun

Selasa, 24 Desember 2024 | 17:13 WIB KANWIL DJP JAKARTA KHUSUS

Jelang Tutup Tahun, Realisasi Pajak Kanwil Khusus Capai 95% Target

Selasa, 24 Desember 2024 | 14:00 WIB PROVINSI DAERAH KHUSUS JAKARTA

Opsen Pajak Kendaraan Tidak Berlaku di Jakarta, Ternyata Ini Sebabnya

Sabtu, 21 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN INVESTASI

Tumbuhkan Ekonomi 8 Persen, RI Butuh Investasi Rp13.000 Triliun

BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 14:00 WIB KILAS BALIK 2024

Februari 2024: Wajib Pajak Bereaksi karena Potongan PPh 21 Lebih Besar

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:30 WIB CORETAX SYSTEM

Jelang Coretax Diterapkan, PKP Bakal Perlu Bikin Sertel Baru

Kamis, 26 Desember 2024 | 13:00 WIB PROVINSI JAWA TIMUR

Opsen Berlaku 2025, Pemprov Turunkan Dasar Pengenaan Pajak Kendaraan

Kamis, 26 Desember 2024 | 12:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

PKP Risiko Rendah Diterbitkan SKPKB, Kena Sanksi Kenaikan atau Bunga?

Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:45 WIB BERITA PAJAK HARI INI

PPN 12 Persen, Pemerintah Ingin Rakyat Lebih Luas Ikut Bayar Pajak