KERJA SAMA EKONOMI

Jokowi Ingin Negosiasi Indonesia-EU CEPA Rampung Paling Lambat 2024

Dian Kurniati | Senin, 22 Mei 2023 | 09:25 WIB
Jokowi Ingin Negosiasi Indonesia-EU CEPA Rampung Paling Lambat 2024

Presiden Jokowi menggelar pertemuan bilateral dengan Presiden Komisi UE Ursula von der Leyen, di Hotel Grand Prince, Hiroshima, Jepang, Minggu (21/5/2023). (Foto: BPMI Setpres)

JAKARTA, DDTCNews - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap negosiasi terkait dengan Indonesia-European Union (EU) Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) dapat segera diselesaikan.

Jokowi menyampaikan keinginannya tersebut ketika menggelar pertemuan bilateral dengan Presiden Komisi Uni Eropa Ursula von der Leyen di Hiroshima, Jepang. Dalam pertemuan ini, Uni Eropa juga memiliki pandangan yang sama mengenai pentingnya negosiasi Indonesia-UE CEPA.

"Terkait Indonesia-UE CEPA, Indonesia berharap negosiasi selesai paling lambat tahun depan," katanya, dikutip pada Senin (22/5/2023).

Baca Juga:
Prabowo Kembali Blak-blakan Ungkap Komitmen Indonesia Gabung BRICS

Perundingan Indonesia-EU CEPA diluncurkan pada 18 Juli 2016 dan pembahasannya telah berjalan dalam sejumlah putaran. Di sela KTT G-20 di Bali, tahun lalu, Jokowi juga sempat memerintahkan percepatan penyelesaian perundingan Indonesia-EU CEPA.

Baru-baru ini, Indonesia dan Uni Eropa berhasil menyelesaikan perundingan Indonesia-EU CEPA putaran ke-14 pada 18-12 Mei 2023 di Brussels, Belgia. Pada putaran ke-14 ini, terdapat 18 isu utama yang dirundingkan.

Isu tersebut yakni perdagangan barang, ketentuan asal barang, perdagangan jasa, pengamanan perdagangan, investasi, pengadaan pemerintah, serta transparansi dan praktik penyusunan regulasi.

Baca Juga:
Kinerja Penegakan Hukum Ditjen Pajak selama 1 Dekade Terakhir

Kemudian, dibahas pula isu penyelesaian sengketa, ketentuan institusional, hak kekayaan intelektual, badan usaha milik negara, kerja sama ekonomi dan peningkatan kapasitas, sistem pengadilan investasi, subsidi, kebijakan anti-fraud, energi dan bahan mentah, usaha kecil dan menengah, serta hambatan teknis perdagangan.

Selanjutnya, perundingan Indonesia-EU CEPA putaran ke-15 direncanakan dilaksanakan pada Juli 2023 di Indonesia.

Total perdagangan Indonesia-UE pada 2022 tercatat senilai US$33,2 miliar. Pada periode tersebut, ekspor Indonesia ke Uni Eropa mencapai US$21,5 miliar dan impor Indonesia dari Uni Eropa US$11,7 miliar.

Komoditas ekspor andalan Indonesia ke Uni Eropa pada tahun lalu adalah minyak sawit dan fraksinya, asam lemak monokarboksilat industri, batu bara, tembaga, dan alas kaki dengan bagian atas terbuat dari bahan kulit. Sementara itu, impor utama Indonesia dari UE pada 2022 berupa pipa terbuat dari besi dan baja, obat-obatan, vaksin, mesin pembuat bubur kertas, dan kertas atau karton daur ulang. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Senin, 18 November 2024 | 12:45 WIB KTT G-20 BRASIL

Prabowo Kembali Blak-blakan Ungkap Komitmen Indonesia Gabung BRICS

Jumat, 18 Oktober 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Kinerja Penegakan Hukum Ditjen Pajak selama 1 Dekade Terakhir

Rabu, 16 Oktober 2024 | 12:00 WIB KILAS BALIK PERPAJAKAN 2014-2024

Satu Dekade Kebijakan Perpajakan Jokowi

Senin, 14 Oktober 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Tax Ratio 1 Dekade Presiden Jokowi

BERITA PILIHAN
Rabu, 25 Desember 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah akan Salurkan KUR Rp300 Triliun Tahun Depan

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:30 WIB PSAK 201

Item-Item dalam Laporan Posisi Keuangan Berdasarkan PSAK 201

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:30 WIB PMK 94/2023

Pemerikaan Pajak oleh DJP terhadap Kontraktor Migas, Apa Saja?

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dokumen yang Dilampirkan saat Pemberitahuan Perpanjangan SPT Tahunan

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:37 WIB KURS PAJAK 25 DESEMBER 2024 - 31 DESEMBER 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah terhadap Mayoritas Mata Uang Mitra