FILIPINA

Istana Serahkan Keputusan Pengenaan Pajak Baru Kepada Marcos

Dian Kurniati | Jumat, 27 Mei 2022 | 12:30 WIB
Istana Serahkan Keputusan Pengenaan Pajak Baru Kepada Marcos

Ilustrasi.

MANILA, DDTCNews - Istana Kepresidenan Filipina tengah bersiap-siap melakukan transisi pemerintahan dari Presiden Rodrigo Duterte kepada calon presiden terpilih Ferdinand "Bongbong" Marcos Jr.

Juru bicara presiden Martin Andanar mengatakan Kementerian Keuangan telah menyampaikan sejumlah rekomendasi kebijakan untuk melanjutkan langkah konsolidasi fiskal, termasuk pengenaan jenis pajak baru, kepada Tim Ekonomi Presiden terpilih.

"Kami menyerahkan masalah ini atau kebijakan lain dalam rangka memperkuat mobilisasi sumber daya domestik kepada kebijaksanaan Tim Ekonomi Presiden terpilih," katanya, dikutip pada Jumat (27/5/2022).

Baca Juga:
PKP Risiko Rendah Diterbitkan SKPKB, Kena Sanksi Kenaikan atau Bunga?

Andanar menuturkan Kemenkeu telah menyampaikan sejumlah rekomendasi di bidang pajak kepada Marcos, di antaranya pengenaan pajak baru atau menaikkan tarif pajak, menunda pengurangan tarif PPh orang pribadi, serta mencabut beberapa fasilitas pembebasan pajak.

Menurutnya, optimalisasi penerimaan pajak perlu dilakukan karena terdapat sejumlah belanja prioritas yang akan menjadi fokus pemerintahan Marcos ke depannya, terutama di bidang infrastruktur, pendidikan, dan kesehatan.

Dokumen Kemenkeu menyebut Filipina perlu mengumpulkan pendapatan P249 miliar setiap tahun selama 10 tahun untuk melunasi utang penanganan pandemi Covid-19. Selama pandemi Covid-19, tambahan utang yang ditarik pemerintah mencapai P3,2 triliun.

Baca Juga:
Ada Coretax, Pembayaran dan Pelaporan Pajak Bakal Jadi Satu Rangkaian

"[Kemenkeu mengusulkan untuk] menaikkan pendapatan, memperbaiki administrasi pajak, dan memotong pengeluaran yang tidak perlu dengan reformasi fiskal," bunyi dokumen Kemenkeu seperti dilansir pna.gov.ph.

Marcos dijadwalkan akan memulai menjabatnya sebagai presiden pada 30 Juni 2022. Saat ini, Marcos telah menunjuk Gubernur Bank Sentral Filipina Benjamin Diokno untuk memimpin tim ekonominya sekaligus sebagai calon Menteri Keuangan.

Beberapa nama yang juga telah ditunjuk yakni mantan Presiden Universitas Filipina Alfredo Pascual sebagai calon Menteri Perdagangan, serta ketua Komisi Persaingan Usaha Filipina Arsenio Balisacan sebagai calon Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional. (rig)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 26 Desember 2024 | 12:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

PKP Risiko Rendah Diterbitkan SKPKB, Kena Sanksi Kenaikan atau Bunga?

Kamis, 26 Desember 2024 | 11:30 WIB KPP MADYA DUA BANDUNG

Ada Coretax, Pembayaran dan Pelaporan Pajak Bakal Jadi Satu Rangkaian

Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

BERITA PILIHAN
Kamis, 26 Desember 2024 | 12:30 WIB ADMINISTRASI PAJAK

PKP Risiko Rendah Diterbitkan SKPKB, Kena Sanksi Kenaikan atau Bunga?

Kamis, 26 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK DAERAH

9 Jenis Pajak Daerah Terbaru yang Ditetapkan Pemkot Sibolga

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:30 WIB KILAS BALIK 2024

Januari 2024: Ketentuan Tarif Efektif PPh Pasal 21 Mulai Berlaku

Kamis, 26 Desember 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Kredit Investasi Padat Karya Diluncurkan, Plafonnya Capai Rp10 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:30 WIB PENGAWASAN BEA CUKAI

Libur Natal dan Tahun Baru, Bea Cukai Perketat Pengawasan di Perairan

Kamis, 26 Desember 2024 | 09:00 WIB CORETAX SYSTEM

Fitur Coretax yang Tersedia selama Praimplementasi Terbatas, Apa Saja?

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:45 WIB BERITA PAJAK HARI INI

PPN 12 Persen, Pemerintah Ingin Rakyat Lebih Luas Ikut Bayar Pajak

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:30 WIB KOTA BATAM

Ada Pemutihan, Pemkot Berhasil Cairkan Piutang Pajak Rp30 Miliar

Kamis, 26 Desember 2024 | 08:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Bagaimana Cara Peroleh Diskon 50 Persen Listrik Januari-Februari 2025?