FILIPINA

Demi Investasi dan Pertahanan, Galangan Kapal Ini Dapat Insentif Pajak

Dian Kurniati | Minggu, 15 Mei 2022 | 14:00 WIB
Demi Investasi dan Pertahanan, Galangan Kapal Ini Dapat Insentif Pajak

Ilustrasi galangan kapal. (foto: philstar.com) 

MANILA, DDTCNews - Badan Peninjau Insentif Fiskal, The Fiscal Incentives Review Board (FIRB) Filipina telah menyetujui pemberian insentif pajak kepada proyek Agila senilai P17 miliar yang didanai Amerika Serikat (AS).

Menteri Keuangan yang juga menjabat sebagai Ketua FIRB Filipina Carlos Dominguez III menyebut proyek Agila akan diperuntukkan untuk membangun dan mengoperasikan kembali galangan kapal Hanjin di zona pelabuhan bebas Subic Bay.

Menurutnya, pengoperasian galangan kapal di zona pelabuhan bebas akan berdampak positif pada iklim investasi dan menguntungkan bagi pertahanan negara.

Baca Juga:
PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

"Ini akan bermanfaat, khususnya bagi Angkatan Laut. Seba, ini akan menyangkut keselamatan dan efisiensi kinerja kapal-kapal pemerintah Filipina serta memperkuat keamanan nasional," katanya, dikutip pada Minggu (15/5/2022).

Dominguez menuturkan proyek Agila didanai perusahaan swasta yang berbasis di AS, yaitu Cerberus Capital Management. Insentif yang diberikan berupa tarif PPh badan khusus, pembebasan PPN dari impor, pengenaan PPN 0% atas barang lokal, dan pembebasan bea masuk atas impor.

Dia menyebut proyek tersebut akan melayani semua kapal, baik milik Angkatan Laut Filipina maupun swasta. Menurutnya, pengoperasian galangan kapal akan memberikan efek rambatan yang kuat pada pemulihan ekonomi karena lokasinya strategis di dekat Laut Filipina Barat.

Baca Juga:
WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Domingues optimistis pengoperasian galangan kapal tersebut bakal mendorong pengembangan dan produktivitas di daerah tersebut, serta menarik lebih banyak peluang investasi.

"Kami berharap proyek tersebut dapat menciptakan lapangan kerja di komunitas yang berdekatan, meningkatkan aktivitas ekonomi serta mendukung upaya pemulihan ekonomi pemerintah nasional," ujarnya seperti dilansir mb.com.ph.

Pada April lalu, perusahaan AS Cerberus Frontier telah menyelesaikan akuisisi bekas galangan kapal Hanjin di Subic Bay Freeport di Zambales. Dominguez mengatakan akuisisi itu akan menguntungkan semua pemangku kepentingan, termasuk pekerja, militer Filipina, dan kreditur. (rig)


Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN