KP2KP MALINAU

Datangi Toko Sembako dan Pedagang Baju, Petugas Pajak Cek Status NPWP

Redaksi DDTCNews | Selasa, 11 Januari 2022 | 17:30 WIB
Datangi Toko Sembako dan Pedagang Baju, Petugas Pajak Cek Status NPWP

Petugas KP2KP Malinau melakukan kunjungan ke wajib pajak. (foto: Ditjen Pajak)

JAKARTA, DDTCNews - Ditjen Pajak (DJP) melanjutkan upaya penggalian potensi perpajakan. Belum lama ini petugas dari Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) Malinau di Kalimantan Utara melakukan kunjungan lapangan ke sejumlah wajib pajak di Desa Malinau Hulu.

Dalam visit yang dilakukan selama 2 jam tersebut, petugas pajak mendatangi 7 wajib pajak yang memiliki usaha jual beli ponsel, toko sembako besar, toko pakaian, hingga distributor makanan dan minuman kemasan.

Salah satu petugas KP2KP Malinau, Yuliawati Arieyanto, menyampaikan pihaknya memanfaatkan kunjungan ini untuk memastikan kepatuhan wajib pajak. Wajib pajak pun, ujarnya juga menanyakan sejumlah hal berkait kewajiban perpajakan mereka.

Baca Juga:
Pemeriksa dan Juru Sita Pajak Perlu Punya Keterampilan Sosial, Kenapa?

Salah satu wajib pajak, Ira, misalnya bertanya mengenai status nomor pokok wajib pajak (NPWP) miliknya. "Setelah kami cek, NPWP Ibu berstatus tidak aktif. Ini karena Ibu belum melakukan pelaporan pajak selama 2020 dan belum membayar pajak selama 2020-2021," jelas Yulia kepada Ira, dikutip dari keterangan pers DJP, Selasa (11/1/2021).

Petugas pajak pun mengimbau Ira agar segera melakukan pembayaran pajak atas usaha yang dilakukan dan melaporkan SPT Tahunan. Hal ini perlu dilakukan agar status NPWP Ira kembali aktif dan dapat digunakan kembali.

Tim KP2KP Malinau, imbuh Yulia, lantas membantu Ira membuat kode billing pembayaran untuk melakukan pembayaran pajak ke bank atau kantor pos terdekat.

Baca Juga:
Bayar dan Lapor Pajak Lebih Mudah via e-SPTPD, Kepatuhan Bakal Membaik

"Apabila proses pembayaran telah selesai, wajib pajak akan diarahkan ke KP2KP Malinau untuk melakukan pelaporan pajak," kata Yulia.

Tim KP2KP Malinau juga melakukan tagging atau penandaan lokasi usaha Wajib Pajak agar Account Representative (AR) Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Tanjung Redeb dapat melakukan kunjungan dengan mudah apabila ingin melakukan penggalian potensi lebih lanjut. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN

Kamis, 17 Oktober 2024 | 11:30 WIB KP2KP SIDRAP

Status PKP Dicabut karena Telat Lapor SPT? Begini Penjelasan Fiskus

Kamis, 17 Oktober 2024 | 10:30 WIB KOTA TANJUNGPINANG

Bayar dan Lapor Pajak Lebih Mudah via e-SPTPD, Kepatuhan Bakal Membaik

BERITA PILIHAN
Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:45 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

Sah! Misbakhun Terpilih Jadi Ketua Komisi XI DPR 2024-2029

Selasa, 22 Oktober 2024 | 21:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

PPN Mestinya Naik Tahun Depan, Gerindra akan Bahas Bareng Kemenkeu

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:30 WIB KPP PRATAMA JAMBI TELANAIPURA

WP Gagal Daftar LPSE karena KSWP Tidak Valid, Gara-Gara Tak Lapor SPT

Selasa, 22 Oktober 2024 | 17:06 WIB LEMBAGA LEGISLATIF

DPR Tetapkan Daftar Mitra Kerja untuk Komisi XII dan Komisi XIII

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:41 WIB IHPS I/2024

BPK Selamatkan Keuangan Negara Rp13,66 Triliun pada Semester I/2024

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:30 WIB KANWIL DJP JAWA TIMUR II

Pakai Faktur Pajak Fiktif, Dirut Perusahaan Akhirnya Ditahan Kejari

Selasa, 22 Oktober 2024 | 16:00 WIB TIPS PAJAK DAERAH

Cara Daftarkan Objek Pajak Alat Berat di DKI Jakarta secara Online

Selasa, 22 Oktober 2024 | 15:30 WIB AUSTRALIA

Bikin Orang Enggan Beli Rumah, Australia Bakal Hapus BPHTB

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:00 WIB KP2KP SIDRAP

Ubah Kata Sandi Akun Coretax, Fiskus: Tak Perlu Cantumkan EFIN