Ilustrasi.
NIKOSIA, DDTCNews – Pemerintah Siprus melalui Invest Cyprus mengumumkan paket insentif pajak terbaru bagi produser internasional dalam acara Festival Film Raindance ke-29 di London, Inggris.
Head of Filming Invest Cyprus Lefteris Eleftheriou memaparkan beberapa keuntungan yang diterima produser film apabila mengambil lokasi syuting di Siprus. Salah satu keuntungan tersebut antara lain seperti pengembalian pajak (tax rebate).
“Siprus menawarkan lokasi syuting yang unik dan menguntungkan dengan cuaca cerah sepanjang tahun. Pulau ini menyediakan lokasi utama yang menghubungkan Eropa, Afrika, dan Asia dengan talenta lokal yang hebat dan berbagai insentif,” katanya, Senin (8/11/2021).
Eleftheriou menyebutkan besaran pengembalian pajak tersebut akan dinaikkan dari sebelumnya 35% menjadi 40%. Dia mengeklaim besaran pengembalian pajak di Siprus tersebut merupakan salah satu yang ‘paling dermawan’ di Eropa.
Dia mencatat besaran pengembalian pajak di Estonia hanya sebesar 30%. Begitu juga dengan Spanyol yang menetapkan besaran pengembalian atau tax rebate dari sebelumnya sebesar 25% menjadi 30% pada Mei 2020.
“Peningkatan insentif pajak di Siprus diharapkan dapat menjadi dorongan besar bagi negara itu untuk pulih dari dampak ekonomi Covid-19. Siprus juga telah mengambil langkah-langkah signifikan untuk memastikan penyebaran Covid-19 diminimalkan,” jelasnya.
Sementara itu, CEO Invest Cyprus George Campanellas mempromosikan Siprus sebagai lokasi yang ideal untuk produksi film dan TV yang prospektif. Menurutnya, Invest Cyprus siap mendukung semua aspek industri perfilman.
“Siprus berkomitmen mendukung industri film dan konsisten untuk mendorong investasi di sektor ini. Keberhasilan kami tercermin dalam produksi yang telah diadakan dan kami berharap untuk investasi di industri film Siprus makin besar,” ujarnya seperti dilansir greekcitytimes. (vallen/rig)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.