PEMULIHAN EKONOMI NASIONAL

Vaksinasi Pelaku Pasar Modal dan Perbankan, Ini Pesan Presiden Jokowi

Dian Kurniati | Rabu, 31 Maret 2021 | 10:22 WIB
Vaksinasi Pelaku Pasar Modal dan Perbankan, Ini Pesan Presiden Jokowi

Presiden Jokowi meninjau vaksinasi di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (31/3/2021). (tangkapan layar Youtube)

JAKARTA, DDTCNews – Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin aktivitas ekonomi di sektor keuangan, terutama di pasar modal dan perbankan, segera normal setelah adanya vaksinasi Covid-19.

Jokowi mengatakan sektor keuangan menjadi penggerak penting bagi perekonomian nasional. Oleh karena itu, membaiknya sektor usaha tersebut juga akan berdampak pada percepatan pemulihan ekonomi nasional.

"Kami harapkan aktivitas di pasar modal dan aktivitas di perbankan kita akan terlindungi dari tertularnya [atau] terpaparnya Covid. Kami harapkan semuanya nanti setelah diberikan vaksinasi berjalan normal seperti biasanya," katanya usai meninjau vaksinasi di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (31/3/2021).

Baca Juga:
Ajukan ‘Pemisahan NPWP’, WP Istri Ini Diimbau Tetap Gabung NPWP Suami

Jokowi mengatakan pelaku sektor keuangan menjadi salah satu prioritas penerima vaksinasi, terutama pada petugas yang berhadapan langsung dengan nasabah. Setelah mendapatkan vaksinasi, petugas tersebut akan lebih imun terhadap virus sehingga kegiatan ekonomi bisa segera pulih.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut pemberian vaksinasi pada pelaku sektor keuangan juga untuk meningkatkan kepercayaan pasar. Jika kepercayaan itu telah terbentuk, kesempatan untuk meningkatkan transaksi dan memulihkan perekonomian akan makin besar.

"Saya berharap seluruh teman-teman yang ada di sektor keuangan, baik di perbankan, di nonbank, atau di capital market bisa kembali memiliki confidence karena itu sangat menentukan pemulihan ekonomi kita semuanya," ujarnya.

Baca Juga:
Gabung Aliansi Global untuk Vaksin, Indonesia Sumbang US$30 Juta

Sri Mulyani menjelaskan program vaksinasi Covid-19 didanai sepenuhnya menggunakan APBN. Menurutnya, pemberian vaksinasi pada petugas di sektor keuangan akan langsung memberikan dampak baik pada perekonomian nasional.

Hingga saat ini, lebih dari 10 juta vaksin telah disuntikkan kepada masyarakat dengan rata-rata penyuntikan 500.000 dosis per hari. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut Indonesia kini menempati posisi 4 besar negara nonprodusen vaksin yang memberikan vaksinasi terbanyak di dunia. (kaw)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Minggu, 08 Desember 2024 | 16:30 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Gabung Aliansi Global untuk Vaksin, Indonesia Sumbang US$30 Juta

Senin, 14 Oktober 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Tax Ratio 1 Dekade Presiden Jokowi

Jumat, 11 Oktober 2024 | 10:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Gerus Cadev, Jokowi Minta Menteri ESDM Segera Naikkan Lifting Migas

BERITA PILIHAN
Rabu, 25 Desember 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah akan Salurkan KUR Rp300 Triliun Tahun Depan

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:30 WIB PSAK 201

Item-Item dalam Laporan Posisi Keuangan Berdasarkan PSAK 201

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:30 WIB PMK 94/2023

Pemerikaan Pajak oleh DJP terhadap Kontraktor Migas, Apa Saja?

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dokumen yang Dilampirkan saat Pemberitahuan Perpanjangan SPT Tahunan

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:37 WIB KURS PAJAK 25 DESEMBER 2024 - 31 DESEMBER 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah terhadap Mayoritas Mata Uang Mitra