LEBARAN 2023

Uang Pajak Ikut Dukung Arus Mudik Lebaran, Sri Mulyani Bilang Ini

Dian Kurniati | Jumat, 28 April 2023 | 10:00 WIB
Uang Pajak Ikut Dukung Arus Mudik Lebaran, Sri Mulyani Bilang Ini

Foto udara sejumlah kendaraan yang menuju Jakarta antre di Gerbang Tol Cikampek Utama 2, Karawang, Jawa Barat, Rabu (26/4/2023). ANTARA FOTO/ Fakhri Hermansyah/tom.

JAKARTA, DDTCNews - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan APBN turut mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2023.

Sri Mulyani mengatakan pemerintah telah menganggarkan dana melalui APBN untuk membangun proyek infrastruktur jalan. Menurutnya konektivitas tersebut pada akhirnya juga mendukung arus mudik Lebaran tahun ini.

"#UangKita hadir guna mendukung konektivitas nasional. Melalui apa? Salah satunya adalah pembiayaan pembangunan infrastruktur," katanya melalui akun Instagram @smindrawati, dikutip pada Jumat (28/4/2023).

Baca Juga:
Hingga November, Kanwil DJP Jakbar Kumpulkan Pajak Rp57,67 Triliun

APBN merupakan salah satu instrumen pemerintah untuk mengatur perekonomian nasional. Pendapatan APBN utamanya ditopang oleh pajak yang dikumpulkan dari masyarakat.

Sri Mulyani mengatakan dukungan APBN terhadap konektivitas nasional misalnya dilakukan melalui Badan Layanan Umum (BLU) Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN) yang merealisasikan pendanaan pembebasan lahan.

Realisasi tersebut di antaranya berupa pendanaan pembebasan lahan untuk jalan tol senilai Rp93,7 triliun dan pendanaan pembebasan lahan untuk jalur kereta api senilai Rp3 triliun. Menurutnya, pembangunan jalan tol dan jalur kereta api membuat masyarakat dapat melaksanakan mudik Lebaran dengan lebih mudah.

Baca Juga:
Realisasi Pajak Rokok di Sumsel Tak Capai Target, Ini Penyebabnya

Dia menjelaskan mudik menjadi salah satu budaya khas Indonesia. Merujuk data Kementerian Perhubungan, potensi pergerakan nasional pada mudik 2023 mencapai 45,8% penduduk atau sekitar 123,8 juta jiwa.

"Seluruh pendanaan ini untuk mendukung arus mudik dan arus balik Lebaran 2023. APBN #UangKita hadir untuk menghubungkan Indonesia!" ujarnya. (sap)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Selasa, 24 Desember 2024 | 18:00 WIB KANWIL DJP JAKARTA BARAT

Hingga November, Kanwil DJP Jakbar Kumpulkan Pajak Rp57,67 Triliun

Selasa, 24 Desember 2024 | 17:13 WIB KANWIL DJP JAKARTA KHUSUS

Jelang Tutup Tahun, Realisasi Pajak Kanwil Khusus Capai 95% Target

Selasa, 24 Desember 2024 | 16:30 WIB PROVINSI SUMATERA SELATAN

Realisasi Pajak Rokok di Sumsel Tak Capai Target, Ini Penyebabnya

Senin, 23 Desember 2024 | 17:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Ada Kenaikan Tarif PPN, DJP Tetap Optimalkan Penerimaan Tahun Depan

BERITA PILIHAN
Rabu, 25 Desember 2024 | 15:00 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Pemerintah akan Salurkan KUR Rp300 Triliun Tahun Depan

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:30 WIB PSAK 201

Item-Item dalam Laporan Posisi Keuangan Berdasarkan PSAK 201

Rabu, 25 Desember 2024 | 13:00 WIB KEBIJAKAN PAJAK

Kontribusi ke Negara, DJP: Langganan Platform Digital Kena PPN 12%

Rabu, 25 Desember 2024 | 12:30 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Fitur MFA Sudah Diterapkan di Portal CEISA sejak 1 Desember 2024

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:30 WIB PMK 94/2023

Pemerikaan Pajak oleh DJP terhadap Kontraktor Migas, Apa Saja?

Rabu, 25 Desember 2024 | 11:00 WIB INFOGRAFIS PAJAK

Dokumen yang Dilampirkan saat Pemberitahuan Perpanjangan SPT Tahunan

Rabu, 25 Desember 2024 | 09:37 WIB KURS PAJAK 25 DESEMBER 2024 - 31 DESEMBER 2024

Kurs Pajak Terbaru: Rupiah Melemah terhadap Mayoritas Mata Uang Mitra