KPP PRATAMA BONTANG

Temukan NPWP Ganda, Petugas Pajak Lakukan Pemeriksaan ke Alamat WP

Redaksi DDTCNews | Kamis, 15 September 2022 | 11:00 WIB
Temukan NPWP Ganda, Petugas Pajak Lakukan Pemeriksaan ke Alamat WP

Ilustrasi.

BONTANG, DDTCNews - Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Bontang melakukan pemeriksaan lapangan dalam rangka menindaklanjuti permohonan penghapusan NPWP ganda di Kabupaten Kutai Timur pada 11 Juli 2022.

Pemeriksa Pajak dari KPP Pratama Bontang Robby Maleakhi Tampubolon mengatakan permohonan penghapusan NPWP ganda tersebut merupakan tindak lanjut dari hasil penelitian yang dilakukan petugas KPP terhadap database wajib pajak.

“Tidak jarang memang ketika melakukan penelitian, ditemukan adanya data wajib pajak yang sama, tetapi memiliki NPWP yang berbeda atau NPWP ganda,” katanya seperti dikutip dari laman Ditjen Pajak (DJP), Kamis (15/9/2022).

Baca Juga:
Cara Ajukan Pembebasan PBB-P2 bagi Pensiunan PNS di DKI Jakarta

Dalam kegiatan pemeriksaan lapangan, lanjut Robby, tim petugas pemeriksa pajak mewawancarai wajib pajak terkait dengan data-data wajib pajak yang sebenarnya. Setelah itu, petugas melakukan sinkronisasi terhadap data yang ada di database.

Selanjutnya, petugas membuat laporan yang menyatakan wajib pajak telah memenuhi persyaratan untuk dilakukan penghapusan NPWP ganda dan menentukan NPWP mana yang akan dihapus dan NPWP mana yang akan digunakan.

Sebagai informasi, petugas pajak akan meminta wajib pajak untuk melakukan pengajuan permohonan penghapusan NPWP ganda apabila ditemukan adanya NPWP ganda. Pada saat bersamaan, petugas juga akan menjelaskan syarat-syarat yang dibutuhkan.

Baca Juga:
Penghindaran Pajak Lebih Rugikan Negara Berkembang daripada yang Maju

Setelah permohonan penghapusan NPWP ganda diterima secara lengkap, petugas akan melakukan proses administratif untuk mempersiapkan dokumen-dokumen yang diperlukan untuk selanjutnya dilakukan pemeriksaan lapangan.

“Dengan adanya pemeriksaan lapangan seperti ini, diharapkan dapat meningkatkan keakuratan atau kevalidan data yang sudah ada dan dapat menjalin komunikasi yang baik antara Petugas Pajak dan wajib pajak,” tutur Robby. (rig)

Editor :

Cek berita dan artikel yang lain di Google News.

KOMENTAR
0
/1000

Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.

ARTIKEL TERKAIT
Kamis, 30 Januari 2025 | 18:00 WIB TIPS PAJAK

Cara Ajukan Pembebasan PBB-P2 bagi Pensiunan PNS di DKI Jakarta

Kamis, 30 Januari 2025 | 17:55 WIB PAJAK INTERNASIONAL

Penghindaran Pajak Lebih Rugikan Negara Berkembang daripada yang Maju

Kamis, 30 Januari 2025 | 16:00 WIB PROVINSI JAWA BARAT

Dedi Mulyadi Ingin Pakai 100% Pajak Kendaraan untuk Pembangunan Jalan

Kamis, 30 Januari 2025 | 15:11 WIB KONSULTASI CORETAX

Istri Pilih ‘Hanya Registrasi’ di Coretax, Perlu Lapor SPT Sendiri?

BERITA PILIHAN
Kamis, 30 Januari 2025 | 18:00 WIB TIPS PAJAK

Cara Ajukan Pembebasan PBB-P2 bagi Pensiunan PNS di DKI Jakarta

Kamis, 30 Januari 2025 | 17:55 WIB PAJAK INTERNASIONAL

Penghindaran Pajak Lebih Rugikan Negara Berkembang daripada yang Maju

Kamis, 30 Januari 2025 | 16:00 WIB PROVINSI JAWA BARAT

Dedi Mulyadi Ingin Pakai 100% Pajak Kendaraan untuk Pembangunan Jalan

Kamis, 30 Januari 2025 | 15:11 WIB KONSULTASI CORETAX

Istri Pilih ‘Hanya Registrasi’ di Coretax, Perlu Lapor SPT Sendiri?

Kamis, 30 Januari 2025 | 15:00 WIB KEBIJAKAN KEPABEANAN

Ada Fasilitas KITE, Menko Airlangga Ingin Daya Saing UMKM Meningkat

Kamis, 30 Januari 2025 | 14:30 WIB PERATURAN PAJAK

Ketentuan Terbaru Soal Penghapusan Piutang Pajak, Dowload di Sini!

Kamis, 30 Januari 2025 | 13:55 WIB PENG-1/PJ/2025

DJP Perbarui Daftar Negara Tujuan Pertukaran Data Keuangan Otomatis

Kamis, 30 Januari 2025 | 13:45 WIB KEBIJAKAN PEMERINTAH

Sri Mulyani Harap Makan Bergizi Gratis Beri Dampak Besar ke Ekonomi