JAKARTA, DDTCNews—Pemerintah menggencarkan sejumlah program belanja sosial untuk membantu perekonomian warga yang terpapar dampak wabah virus Corona. Program itu antara lain program keluarga harapan, kartu sembako, kartu pra-kerja, dan stimulus ultra mikro
Dirjen Perbendaharaan Kementerian Keuangan Andin Hadiyanto mengatakan program belanja sosial tersebut menjadi prioritas pemerintah terutama dalam mengatasi dampak negatif perekonomian akibat wabah virus Corona (Covid-19).
“Target jumlah penerima program belanja sosial itu kami naikkan. Di samping itu, indeks penerimanya juga naik. Beberapa elemen di dalam program keluarga harapan seperti ibu hamil dan seterusnya itu kami naikkan,” katanya di Jakarta, Rabu (8/4/2020)
Andin menambahkan untuk program keluarga harapan tahun ini dianggarkan Rp37,4 triliun dari tahun lalu Rp29,2 triliun. Penerima manfaatnya ditetapkan 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM) dari tahun lalu 9,2 juta, dengan durasi pemberian setiap bulan selama 1 tahun.
Selain itu, indeks penerimanya juga mengalami kenaikan. Perinciannya, yaitu ibu hamil mendapatkan Rp3,75 juta dari tahun lalu Rp3 juta/tahun, anak usia dini Rp3,75 juta/tahun dari tahun lalu Rp3 juta/tahun, siswa SD Rp1,25 juta/tahun dari tahun lalu Rp900.000/tahun.
Kemudian siswa SMP Rp1,85 juta/tahun dari tahun lalu Rp1,5 juta/tahun, siswa SMA Rp2,5juta/tahun, dari tahun lalu Rp2 juta/tahun, disabilitas berat Rp3 juta/tahun dari tahun lalu Rp2,4 juta/tahun, dan lansia Rp3 juta/tahun dari tahun lalu Rp2,4 juta/tahun. (Bsi)
Cek berita dan artikel yang lain di Google News.
Pastikan anda login dalam platform dan berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.